Jelang Tutup Tahun, Begini Strategi Optimalisasi Pajak di Tidore untuk Capai Target 2024

Tidore, InfoPublik – Pemerintah Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara, melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) berkomitmen untuk mengoptimalkan realisasi pajak daerah tahun 2024. Dari target Rp14.312.000.000, hingga triwulan ketiga, telah terkumpul Rp9.980.376.610, menunjukkan pencapaian lebih dari 69 persen dari total target.

Kepala Bapenda Kota Tidore Kepulauan, Mansyur, menekankan pentingnya langkah optimalisasi untuk mengejar kekurangan Rp4.331.623.390 pada triwulan keempat.

“Pendapatan ini berasal dari beberapa sektor utama seperti pajak hotel, penerangan jalan, dan restoran,” ujarnya di ruang kerjanya, Selasa (19/11/2024).

Mansyur merinci bahwa pajak daerah berasal dari sebelas item utama, termasuk Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB), Pajak Bumi dan Bangunan Perkotaan dan Perdesaan (PBB-P2), pajak mineral bukan logam, air bawah tanah, hingga pajak hiburan dan restoran. Pendekatan ini memperlihatkan upaya maksimal dalam mengelola berbagai sumber pendapatan daerah.

Strategi optimalisasi Bapenda melibatkan evaluasi triwulanan untuk memastikan kinerja sesuai dengan rencana. “Evaluasi rutin ini memungkinkan kami mengidentifikasi kendala lebih awal dan mengatur strategi yang lebih tepat,” jelas Mansyur. Fokus pada pendataan dan pengelolaan intensif diyakini mampu meningkatkan pendapatan hingga akhir tahun.

Dengan pencapaian yang sudah berada di atas 69 persen, Bapenda optimis target tahunan dapat diraih. Mansyur menyampaikan harapan agar masyarakat, khususnya wajib pajak, mendukung upaya ini.

“Pajak daerah adalah tulang punggung pembangunan kita. Dengan dukungan masyarakat, target 2024 tidak hanya akan tercapai, tetapi juga berdampak positif bagi pelayanan publik di Tidore Kepulauan,” tutupnya.

Langkah strategis ini menegaskan komitmen Pemerintah Kota Tidore Kepulauan untuk mengelola Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan akuntabilitas dan berfokus pada pembangunan berkelanjutan. (Abj/MC Tidore)