- Oleh MC PROV KALIMANTAN BARAT
- Kamis, 19 Desember 2024 | 18:35 WIB
:
Oleh MC PROV KALIMANTAN BARAT, Senin, 28 Oktober 2024 | 21:31 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 197
Pontianak, InfoPublik – Pada peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96, Penjabat (Pj) Gubernur Kalbar, Harisson, mengajak seluruh pemuda untuk terus berperan aktif dalam pembangunan nasional demi mencapai visi Indonesia Emas 2045.
Harisson menyampaikan pidato Menpora yang menyoroti peran penting pemuda dalam menghadapi tantangan global dan berkontribusi terhadap pembangunan negara.
“Nilai-nilai yang ditanamkan oleh generasi Sumpah Pemuda 1928 harus selalu dihidupkan dalam menghadapi perubahan situasi dan tantangan yang ada. Pemuda adalah pemilik masa depan, dan mereka harus diberdayakan untuk menggali potensi diri menjadi pemimpin, pelopor, dan wirausahawan,” ujar Harisson dalam upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 di halaman Kantor Gubernur, Kota Pontianak, Provinsi Kalbar, Senin (28/10/2024),
Harisson menekankan pentingnya agenda-agenda kepemudaan sebagai bagian integral dari pembangunan bangsa.
Menurutnya, pemuda Indonesia, termasuk di Kalbar, perlu didorong untuk menjadi kekuatan dalam kepemimpinan, kewirausahaan, dan inovasi.
“Kita harus terus meningkatkan potensi dan keunggulan pemuda agar dapat berkontribusi secara signifikan dalam pembangunan nasional dan regional,” ujarnya. Ia menambahkan bahwa seluruh elemen masyarakat, termasuk pemerintah, industri, dan media, harus bersinergi dalam membangun ekosistem pelayanan kepemudaan yang inovatif dan berkelanjutan.
Capaian Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) 2024 berada pada angka 56,33 persen. Dalam rinciannya, domain pendidikan mencapai 70 persen, kesehatan dan kesejahteraan 65 persen, gender dan diskriminasi 53,33 persen, lapangan kerja 45 persen, serta partisipasi dan kepemimpinan sebesar 43,33 persen.
Harisson mengajak seluruh pihak untuk terus meningkatkan angka-angka tersebut melalui berbagai inisiatif kepemudaan.
“Tema ‘Maju Bersama Indonesia Raya’ pada peringatan tahun ini mengingatkan kita untuk memperkuat elemen-elemen pelayanan kepemudaan dan menciptakan Indonesia yang sejahtera, besar, dan tangguh,” tambahnya.
Harisson juga mengimbau seluruh pemuda di Kalbar untuk terus meningkatkan partisipasi mereka dalam pembangunan. "Kita perlu menjaga dan meningkatkan aspek-aspek penting dalam IPP, mulai dari kesehatan, kesejahteraan, pendidikan, hingga partisipasi kepemimpinan," pungkasnya.
(Rfa/irm/ty)