- Oleh MC KOTA TIDORE
- Senin, 18 November 2024 | 10:28 WIB
: Peninjauan pembangunan hunian sementara (huntara) bagi korban banjir bandang Rua yang berlokasi di Kelurahan Jambula, Kamis (17/10/2024)
Oleh MC KOTA TIDORE, Jumat, 18 Oktober 2024 | 23:46 WIB - Redaktur: Inda Susanti - 166
Ternate, InfoPublik – Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate, Provinsi Maluku Utara, melalui Pejabat Sementara (Pjs) Wali Kota Ternate, Tahmid Wahab, meninjau langsung pembangunan hunian sementara (huntara) bagi korban banjir bandang Rua yang berlokasi di Kelurahan Jambula, Kamis (17/10/2024). Tinjauan ini mencakup 49 unit hunian yang disiapkan bagi keluarga terdampak.
Dalam kunjungannya, Tahmid didampingi oleh Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Ternate, Tonny Pontoh, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Rus’an M. Nur Thaib, serta Camat dan Lurah setempat.
Tahmid menyatakan bahwa sejauh ini pembangunan berjalan lancar dan tidak ada masalah signifikan terkait data warga penerima manfaat.
Namun, dia menekankan pentingnya peningkatan intensitas komunikasi dan koordinasi antara pemerintah kelurahan, kecamatan, dan dinas terkait, terutama dengan pihak pelaksana proyek agar dapat diselesaikan sesuai kontrak pada 21 Desember 2024.
“Saya baru mengetahui bahwa lahan di Jambula belum bersertifikat, tapi saya akan segera berkoordinasi dengan Disperkim dan Sekda untuk mengatasinya,” ujar Tahmid.
Selain itu, pembangunan fasilitas pendukung seperti musala juga sedang berjalan. Namun, proses ini sedikit terkendala oleh ketiadaan listrik yang belum dipasang oleh PLN.
“Tadi saya sudah mengarahkan Kadis PUPR untuk segera berkoordinasi dengan PLN, agar listrik bisa cepat terpasang. Pekerjaan di Jambula, termasuk penataan rumah hunian sementara, sangat bergantung pada listrik,” tambahnya.
Tahmid menjelaskan bahwa pihak pelaksana proyek telah mengirimkan surat kepada PLN, dan pihak PLN sudah merespons dengan baik. PLN telah meninjau langsung kondisi di lapangan dan diharapkan segera melakukan pemasangan listrik agar proyek tidak terhambat lebih lama. (Fs/MC Tidore)