- Oleh MC KAB SUMENEP
- Sabtu, 23 November 2024 | 00:39 WIB
:
Oleh MC KAB SUMENEP, Jumat, 18 Oktober 2024 | 07:49 WIB - Redaktur: Juli - 129
Sumenep, InfoPublik - Kodim 0827/Sumenep menggelar Upacara Bendera 17-an di lapangan Apel Makodim, Kamis (17/10/2024), dipimpin Kasdim Mayor Cba Ari Pamungkas.
Upacara ini menyoroti pentingnya netralitas TNI dalam menghadapi agenda politik nasional mendatang, termasuk pelantikan presiden dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak.
Bertindak sebagai komandan upacara, Danramil 0827/15 Batuputih Lettu Inf. Chamim, diikuti perwira Staf, jajaran Danramil, anggota dan PNS Kodim 0827/Sumenep.
Dia menjelaskan bahwa, Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto, menekankan perlunya kerja sama antara TNI dan Polri untuk menjaga stabilitas keamanan.
Agus Subiyanto dalam amanatnya mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada seluruh personel yang terlibat pada peringatan HUT ke-79 TNI, baik sebagai bagian dari kepanitiaan maupun sebagai peserta upacara dan pendukung dimanapun berada.
Disampaikan juga bahwa dalam waktu dekat akan memiliki dua agenda politik nasional yang sangat menentukan kewibawaan pemerintah dan keberlanjutan pembangunan, yakni yang pertama pada 20 Oktober akan ada pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI.
Pada November mendatang akan dilaksanakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di 37 provinsi dan 508 Kabupaten/Kota.
"Saya ingatkan kembali bahwa TNI harus netral. Komitmen Netralitas TNI merupakan wujud nyata bahwa TNI tidak ingin kembali ke ranah politik praktis," tegas Panglima TNI dalam amanat tertulisnya.
Namun, tugas TNI dalam Pilkada serentak harus dimengerti dan dipahami oleh seluruh prajurit yaitu, membentuk pemerintah dalam penyelenggaraan Pilkada serentak dan membantu Polri dalam pengamanan setiap tahapannya.
"Saya ingatkan agar selalu melakukan pemetaan potensi kerawanan di wilayah masing-masing. Lakukan mitigasi atas potensi ancaman kerawanan tersebut, jalin komunikasi dengan semua tokoh masyarakat, perkuat sinergitas TNI-Polri dan instansi atau organisasi lainnya,” ungkap Agus Subiyanto dalam amanatnya yang dibacakan Ari Pamungkas.
Di akhir amanatnya ia menjelaskan, diyakini bahwa dengan upaya-upaya tersebut TNI dapat menjalankan tugas dan fungsinya secara profesional dan bermartabat. Tingkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai landasan moral pengabdian kepada bangsa dan negara.
Selanjutnya, Agus Subiyanto meminta menjaga soliditas dan kekompakan TNI dengan meningkatkan jiwa korsa dan kepedulian antar prajurit.
"Tingkatkan kemampuan deteksi dini dan cegah dini terhadap setiap potensi kerawanan dan ancaman guna menjamin terciptanya stabilitas nasional, serta perkuat hubungan TNI dengan rakyat, karena kemanunggalan TNI-Rakyat pada hakekatnya adalah kekuatan pertahanan nasional dalam menghadapi berbagai ancaman," tutupnya. (Dim/Han/Fer)