- Oleh MC PROV RIAU
- Selasa, 26 November 2024 | 00:21 WIB
:
Oleh MC PROV RIAU, Selasa, 15 Oktober 2024 | 17:20 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 121
Pekanbaru, InfoPublik – Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kelas A Pekanbaru menyelenggarakan pelatihan intensif teknik pertolongan di permukaan air di Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, Senin (14/10/2024).
Pelatihan ini memberikan peserta keterampilan penting, mulai dari teknik pertolongan pertama, penggunaan peralatan keselamatan, hingga prosedur evakuasi korban di perairan. Tim instruktur yang berpengalaman dari Basarnas memberikan materi komprehensif dengan kombinasi teori dan praktik langsung di lapangan.
Kepala Biro Perencanaan dan Keuangan Basarnas, Marsekal Pertama TNI Siswanta, dalam sambutannya menekankan bahwa pelatihan pertolongan di permukaan air sangat vital, terutama dengan meningkatnya aktivitas di sekitar perairan untuk keperluan rekreasi maupun pekerjaan.
"Dengan meningkatnya aktivitas di perairan, kemampuan memberikan pertolongan yang cepat dan tepat sangatlah diperlukan. Melalui pelatihan ini, peserta akan belajar berbagai teknik penyelamatan yang dapat menyelamatkan nyawa dalam situasi darurat," ungkapnya.
Keunggulan pelatihan ini terletak pada sesi praktek yang memungkinkan peserta langsung mengaplikasikan teori. Peserta diajarkan untuk melakukan simulasi penyelamatan, seperti menarik korban dari air, memberikan pertolongan pertama untuk kasus hipotermia, dan menggunakan peralatan penyelamatan seperti pelampung dan perahu karet.
Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Riau, M. Edy Afrizal, menggarisbawahi pentingnya koordinasi antar-instansi dalam menangani kecelakaan di perairan. Ia memberikan apresiasi kepada Basarnas atas inisiatif pelatihan ini.
"Kolaborasi antara Basarnas, BPBD, dan instansi terkait adalah kunci keberhasilan penyelamatan. Dengan adanya pelatihan ini, kemampuan kita dalam memberikan layanan terbaik kepada masyarakat Riau akan semakin meningkat," ujar Edy.
Di saat yang bersamaan, penandatanganan kerja sama antara Basarnas Pekanbaru dan RSUD Arifin Achmad.
Direktur RSUD Arifin Achmad, Wan Fajriatul Mamnunah, mengatakan Kerja sama ini bertujuan memastikan penanganan medis yang cepat dan tepat bagi korban kecelakaan air, sehingga keselamatan korban bisa lebih terjamin.
"Dengan adanya kerja sama ini, kami dapat mengintegrasikan upaya penyelamatan di lapangan dengan penanganan medis yang lebih baik. Ini akan memberikan manfaat besar bagi korban kecelakaan air yang memerlukan penanganan segera," ungkap Wan Fajriatul Mamnunah.
(Mediacenter Riau/ms)