- Oleh MC KAB SLEMAN
- Kamis, 21 November 2024 | 11:14 WIB
: Dua tim dari Sleman yang terdiri dari empat siswi mengikuti Festival Inovasi Kewirausahaan Siswa Indonesia (FIKSI) 2024 pada Kamis hingga Jumat (25-27/9/2024) di Gedung Smesco Indonesia, Jakarta Selatan.
Oleh MC KAB SLEMAN, Jumat, 27 September 2024 | 16:00 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 191
Sleman, InfoPublik - Dua tim dari Sleman yang terdiri dari empat siswi mengikuti Festival Inovasi Kewirausahaan Siswa Indonesia (FIKSI) 2024 pada Kamis hingga Jumat (25-27/9/2024) di Gedung Smesco Indonesia, Jakarta Selatan. FIKSI adalah kompetisi bergengsi yang diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset & Teknologi Republik Indonesia.
Tim pertama yakni Gazela Araya Bintang (XII IPS-1) dan Najwa Khaira Jauza (XI A) dari MAN 4 Sleman, memamerkan karya mereka yakni Deezle atau Disability Puzzle, sebuah permainan sekaligus media belajar untuk anak-anak penyandang disabilitas tunagrahita.
“Deezle ini sudah kami uji coba di sebuah sekolah luar biasa (SLB) di wilayah Sleman setelah mendapat izin dari Dikpora,” jelas Gazela.
Sementara tim kedua yakni Shofi Nabila (XII H) dan Muthiah Azzahrawani (XII F) dari MAN 3 Yogyakarta (Mayoga), mengusung desain grafis tentang gamelan. Melalui berbagai media, informasi tentang gamelan dapat diperoleh masyarakat dengan cara scan barcode yang tertera di flashcard. Karya menarik lainnya diwujudkan dalam bentuk mug, block note, tote bag, kipas, hingga gantungan kunci.
Menurut Direktur Smesco Indonesia Wientor Rah Mada, FIKSI 2024 diikuti oleh 1.941 peserta dari 333 sekolah, yang terdiri dari 182 SMA/MA dan 151 SMK, berasal dari 25 provinsi dan satu SLNI (Sekolah Indonesia Luar Negeri) Kinabalu. “Sedangkan pada tahun 2023, FIKSI diikuti 1.600 peserta sehingga ada kenaikan signifikan,” ungkap Wientor.
Wientor pun mengapreasiasi semangat luar biasa para siswa untuk berwirausaha. Ia berharap semangat tersebut tidak berhenti pada kompetisi FIKSI saja, “Wujudkan untuk mendirikan usaha, wirausaha penuh tantangan,” tegasnya. Jika para siswa menginginkan menjadi wirausahawan, Smesco siap mendukung dan mendampingi.
FIKSI secara resmi dibuka oleh Direktur Jendral (Dirjen) Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Republik Indonesia, Suharti. Suharti berpesan agar para kepala dinas dan kepala sekolah mendorong dan mendukung program-program kewirausahaan di sekolah. “Kemendikbudristek mengenalkan wirausaha kepada siswa sejak dini, bahkan sejak anak belajar di PAUD,” tegasnya.
Suharti berharap para peserta FIKSI untuk terus berkarya melakukan inovasi, bukan semata karena lomba.
FIKSI 2024 yang mengusung tema “Merdeka Berprestasi Talenta Vokasi Menginspirasi” itu secara umum kompetisinya dibagi menjadi dua kategori yakni rencana usaha dan pengembangan usaha, dengan bidang yakni boga, kriya, desain grafis, fashion, budidaya dan lintas usaha, industri kreatif, kesehatan dan wirausaha sosial, pariwisata & kuliner, serta teknologi digital. (Edy / KIM Sumber Biwara Moyudan)