Jatim Mendulang Emas dari Arena Gulat PON XXI 2024

Surabaya, InfoPublik - Kontingen Jawa Timur (Jatim) mulai mendulang medali emas dari arena gulat. Candra Marimar menjadi pegulat Jatim pertama yang meraih medali emas di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh-Sumut. Medali tersebut diraih dari kelas 53 kg putri.

Mengutip laman KONI Jatim, Rabu (18/9/2024), di partai final, Candra menghadapi pegulat Kalimantan Timur (Kaltim) Dian Putri Rahmaniah. Candra mengalahkan Dian dengan skor telak 8-0 dalam pertarungan kurang dari 4 menit. 

Dian pun harus puas dengan medali perak. Sedangkan juara 3 bersama atau medali perunggu diraih Sindi Destavia asal Nusa Tenggara Barat dan Yusma Deswita dari Sumatera Barat (Sumbar).

Usai pertandingan, Candra Marimar tak kuasa menahan air mata bahagianya. Sebab ia dapat mengulang sukses di PON XX 2021 Papua yang juga meraih medali emas.

“Saya sangat bersyukur. Hari ini, saya bisa mempertahankan medali emas yang kedua. Pada PON di Papua 2021, saya juga mendapat medali emas,” ujar Candra sembari menangis.

Ia menambahkan pihaknya senantiasa berlatih keras demi dapat mempertahankan medali emas di PON. “Perjalanannya sangat panjang. Serta untuk mempertahankan medali emas di tahun ini sangat sulit. Ke depan, saya akan berjuang untuk bisa lolos SEA Games 2025 di Thailand,”imbuh perempuan 23 tahun itu.

Pelatih Kepala Tim Gulat Jatim Rahman menuturkan, hasil yang diraih Candra sesuai target. Candra memang punya kemampuan karena sebelumnya di PON Papua juga dapat emas. “Dia memang kami persiapkan untuk SEA Games 2025 di Thailand,”jelasnya.

Sebelumnya, tim gulat Jatim mendapat medali perak dari kelas 65 kg gaya bebas putra. “Sebenarnya target kami untuk PON kali ini tidak jauh dari PON sebelumnya. Saat di PON Papua, kami dapat tujuh emas. Namun untuk kali ini, untuk mengejar tujuh emas belum mampu. Tapi paling tidak masih ada emas-emas yang lain,” ujar Rahman.

Sembilan atlet gulat Jatim lagi yang akan bertanding. Di PON kali ini, lawan terberat menurut Rahman dari kontingen Kaltim. Sebab biasanya juara umum cabor gulat antara Kaltim atau Jatim.

“PON di Papua itu Jatim, enggak tahu kali ini di Sumut, juara umum itu Jatim atau Kaltim,” pungkas Rahman. (MC Jatim/idc/eyv)