:
Oleh MC PROV RIAU, Selasa, 17 September 2024 | 07:17 WIB - Redaktur: Tri Antoro - 126
Pekanbaru, InfoPublik - Atlet sepatu roda asal Riau, Ignatius Ariyo Subagia, harus puas membawa pulang medali perak pada nomor individual time trial 100 meter putra di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.
Ariyo mencatatkan waktu 9,816 detik, hanya terpaut sedikit dari peraih medali emas, Allan Candra Moedjiono dari Sumatera Utara, yang merupakan atlet timnas Indonesia. Allan meraih emas dengan waktu 9,798 detik.
Sementara itu, medali perunggu diraih oleh atlet Sumatera Utara lainnya, Khanza Fazian, dengan catatan waktu 9,953 detik.
Ketua Persatuan Olahraga Seluruh Indonesia (Perserosi) Riau, Beni, mengungkapkan rasa syukur atas prestasi yang dicapai Ariyo. Meskipun tidak masuk dalam daftar atlet unggulan, tim sepatu roda Riau tetap berhasil mempersembahkan medali perak untuk kontingen Riau.
"Alhamdulillah, kami sangat bersyukur Ariyo berhasil meraih medali perak. Lawannya di final memang berat, apalagi Allan Candra yang merupakan atlet nasional dan pernah berlaga di Asian Games. Selisih waktunya pun sangat tipis," kata Beni,melalui keterangan pers yang diterima pada Kamis (12/9/2024).
Beni juga menambahkan bahwa tim sepatu roda Riau akan kembali bertanding di nomor tim sprint 500 meter dan nomor tim 3.000 meter. Ia berharap tim Riau dapat kembali membawa medali untuk provinsi tersebut. Atlet-atlet yang akan bertanding di nomor beregu ini adalah Ignatius Ariyo Subagia, Tengku Anggito Wibisono, Jovi Juliardo, dan M. Radi Shiddiq Benova.
"Mudah-mudahan tim sepatu roda kita bisa meraih medali lagi. Pada PON Papua XX, kami meraih perunggu, dan tahun ini ada peningkatan dengan medali perak. Kami memohon doa agar besok atlet-atlet kami bisa meraih medali," harap Beni.
(Mediacenter Riau/ji)