Acara dimulai dengan pembacaan kata-kata pelantikan oleh Ketua Umum dan diakhiri dengan penandatanganan berita acara pelantikan dan penyerahan bendera organisasi.
Ketua Umum DPP Pergizi Pangan, Hardinsyah, mengatakan langkah-langkah yang perlu dilakukan oleh pengurus yang baru adalah tetap melanjutkan program-program di periode sebelumnya dan semakin meningkatkan kerja sama dan kolaborasi dengan stakeholder terkait
“Teman-teman pengurus baru kebetulan Doktor Arifasno juga sebelumnya sudah periode pertama sekarang periode kedua bisa melanjutkan program-program lalu yang baik. Meningkatkan kerja sama dengan stakeholder baik pemerintah swasta maupun berbagai organisasi profesi yang ada di sini,” kata Herdinsyah saat diwawancarai tim Infokom.
Menurutnya, Pergizi Pangan akan memainkan peran penting dalam memberikan masukan dan mendukung serta mensukseskan program presiden terpilih dalam perbaikan gizi masyarakat terutama anak-anak sekolah.
“Apalagi tahun depan setelah presiden dilantik akan ada program makan bergizi secara nasional. Saya yakin itu memerlukan banyak pemikiran, banyak upaya-upaya yang perlu didiskusikan supaya implementasinya di sini lebih baik,” ujarnya.
Hardinsyah mengungkapkan target perbaikan gizi masyarakat pada pemerintahan yang akan datang tidak hanya menyasar anak-anak, tapi juga pada siklus hidup, mulai dari bayi sampai lanjut usia.
“Apalagi dengan jumlah target menurut Presiden kita akan lebih banyak, termasuk tidak hanya anak sekolah tapi juga ibu hamil, ibu menyusui, bahkan pontren juga. Jadi saya kira sebagai organisasi pakar harapan kami kalau di pusat kita sudah duduk, sudah diskusi, diundang dan harapan saya nanti di Gorontalo juga demikian,” ujarnya.
Sementara itu, Pj Gubernur Gorontalo yang diwakili Asisten Bidang Administrasi Umum Sekretariat Daerah Provinsi Gorontalo, Yosef P. Koton, mengucapkan selamat atas pelantikan tersebut dan berharap Pergizi Pangan dapat menjadi mitra pemerintah untuk berkolaborasi menyelesaikan masalah gizi di masyarakat.
“Jadi Pergizi Pangan Provinsi Gorontalo ini sangat penting karena dia sebagai mitra kerja dari pemerintah. Pergizi Pangan ini akan membantu Pemerintah Prvinsi Gorontalo, terutama dalam pemenuhan gizi masyarakat dan juga kita ketahui bahwa angka bangkit kita ini masih cukup tinggi ya 26 persen. Oleh karena itu diharapkan perhimpunan Pergizi Pangan ini akan berkontribusi nyata dalam penurunan gizi dan juga bagaimana supaya gizi itu seimbang,” tutur Yosef.
Pergizi Pangan, kata Yosef, diharapkan dapat mendukung program-program perbaikan gizi masyarakat pada pemerintahan berikutnya.
“Nah seperti kita ketahui bahwa ke depan pemerintah Pak Prabowo itu salah satu program andalannya adalah pemberian makanan gratis. Oleh karena itu kita harapkan Pergizi Pangan akan mendampingi Pemerintah Provinsi Gorontalo dalam memberikan saran-saran makanan apa saja yang perlu disajikan ke siswa sehingga gizinya ini akan terpenuhi," papar Yosef.
Jumlah pengurus yang dilantik sebanyak 38 orang. Mereka berasal dari unsur perguruan tinggi, profesi, termasuk lintas sektor terkait. (mcgorontaloprov/md/ilb/nancy)