: Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Angkatan VIII dan IX 2024 - Foto :Mc.Kalsel
Oleh MC PROV KALIMANTAN SELATAN, Selasa, 27 Agustus 2024 | 17:41 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 73
Banjarbaru, InfoPublik - Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), Sahbirin Noor menginginkan agar seluruh peserta Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Angkatan VIII dan IX 2024 dapat mengasah kemampuan kepemimpinan, memperluas wawasan, dan membangun jaringan karena ilmu dan keterampilan yang didapatkan akan menjadi bekal berharga dalam menjalankan tugas sebagai aparatur yang kompeten dan berintegritas.
Hal tersebut disampaikan Asisten Bidang Administrasi Umum Sekdaprov Kalsel Ahmad Bagiawan saat membuka Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Angkatan VIII dan IX 2024 yang dilaksanakan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD) Kalsel dengan diikuti sebanyak 80 peserta ASN lingkup Pemprov Kalsel.
“Kami bangga terselenggaranya pelatihan ini, karena merupakan salah satu upaya dalam rangka peningkatan IP ASN Pemprov Kalsel sehingga mampu mendongkrak nilainya,” kata Ahmad Bagiawan yang juga menjabat Plt Kepala BPSDMD Kalsel, Senin, (26/8/2024).
Selain itu Gia menyebutkan, kegiatan ini memang bagian dari kebutuhan juga keperluan untuk pejabat pengawas yang sudah lama dan baru sehingga dapat menambah ilmu kompetensi manajerial.
“Karena setelah mengikuti pelatihan ada beban peserta untuk berinovasi, jadi 80 peserta mempunyai 80 inovasi untuk kemajuan Pemprov Kalsel,” ujar Gia.
Sebagai motor penggerak pembangunan daerah, membutuhkan para pejabat pengawas yang tidak hanya cakap secara teknis, tetapi juga memiliki visi yang jelas, integritas yang kuat, dan kemampuan untuk menginspirasi serta memotivasi tim. Kepemimpinan yang efektif akan menentukan keberhasilan dalam melayani masyarakat dan memajukan Kalsel.
Peran strategis pejabat pengawas dalam struktur pemerintahan daerah, sebagai jembatan antara pimpinan tinggi, pejabat administrator, dan staf pelaksana, pejabat pengawas memiliki posisi kunci dalam memastikan efektivitas dan efisiensi kinerja organisasi.
Peningkatan kompetensi pejabat pengawas menjadi sangat krusial. Pihaknya mengharapkan agar peserta mampu meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap/perilaku manajerial untuk menjamin terwujudnya akuntabilitas jabatan pengawas, akuntabilitas ini sangat penting dalam membangun kepercayaan publik terhadap kinerja pemerintahan. (MC Kalsel/scw/YIN/Eyv)