- Oleh Putri
- Selasa, 5 November 2024 | 18:53 WIB
: Pj Gubernur Gorontalo Rudy Salahuddin bersama mahasiswa pascasarjana Bina Taruna (Unbita) setelah memberikan kuliah umum di Aula Pascasarjana Unbita, Sabtu (24/8/2024). (Foto: Fadil Diskominfotik)
Oleh MC PROV GORONTALO, Minggu, 25 Agustus 2024 | 22:14 WIB - Redaktur: Bonny Dwifriansyah - 192
Kota Gorontalo, InfoPublik – Pj Gubernur Gorontalo Rudy Salahuddin meminta mahasiswa pascasarjana Universitas Bina Taruna (Unbita) untuk berkolaborasi dengan Pemprov dalam mewujudkan ekonomi digital di daerah. Hal ini diungkapkan Rudy saat memberikan Kuliah Umum kepada para mahasiswa tersebut, di aula Pascasarjana UNBITA, Sabtu (24/8/2024).
“Kuliah umum ini menjadi semacam refleksi untuk kita membangun ekonomi digital ke depannya. Para mahasiswa di sini ke depan saya minta bisa melahirkan solusi konkret untuk Pemprov Gorontalo agar kita bisa menggerakkan ekonomi melalui transformasi digital,” tutur Rudy.
Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Digital, Ketenagakerjaan, dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Kemenko Perekonomian RI tersebut menjelaskan bahwa masih banyak hal yang perlu dibenahi untuk mewujudkan ekonomi digital di Gorontalo. Di antaranya, masalah infrastruktur, rendahnya SDM dan literasi digital, regulasi, serta persoalan pola pikir.
“Ada beberapa tantangan yang masih menghantui kita untuk mengembangkan ekonomi digital, pertama adalah perluasan jangkauan infrastruktur. Di daerah kita ini masih banyak sekali tempat-tempat yang tidak memiliki jaringan internet, padahal untuk literasi digital keterjangkauan internet sangatlah diperlukan. Begitu juga dengan persoalan SDM, jangankan talenta digital, literasi digital saja di Gorontalo ini masih sangat minim,” ungkapnya
Menurut Rudy, ada alternatif solusi yang dapat dilakukan pemerintah untuk mewujudkan ekonomi digital, yakni harus memiliki keunggulan. Misalnya membangun kawasan industri serta bekerja sama dan berani untuk melakukan transformasi digital.
“Saat ini kita harus mendorong adanya kawasan industri, karena itu adalah salah satu syarat yang bisa menyerap tenaga kerja dan bisa mendorong pertumbuhan ekonomi kita. Akan susah juga bagi kita mewujudkan ekonomi digital dengan bertransformasi, sementara di daerah kita tidak punya kawasan industri,” paparnya.
Kegiatan ini turut dihadiri Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Handoyo Sugiharto. Ada juga jajaran civitas akademika UNBITA Gorontalo, yakni Ketua Yayasan Sri Nurnaningsih Rachman, Rektor Ellys Rachman, serta Direktur Pascasarjana Lisda Van Gobel. (mcgorontaloprov/sella)