- Oleh Farizzy Adhy Rachman
- Senin, 25 November 2024 | 15:55 WIB
: Kepala Bappeda Maluku Utara, Muhammad Sarmin S Adam saat diwawancarai awak media. Foto: Yudi
Oleh MC KOTA TIDORE, Kamis, 15 Agustus 2024 | 13:25 WIB - Redaktur: Inda Susanti - 266
Sofifi, InfoPublik - Pemerintah Provinsi Maluku Utara (Malut) bertekad mewujudkan Sofifi sebagai Ibu Kota baru yang modern dan berfungsi penuh. Namun, keterbatasan anggaran daerah menjadi tantangan utama dalam merealisasikan proyek ambisius ini, sehingga dukungan finansial dari Pemerintah Pusat menjadi sangat krusial.
Kepala Bappeda Malut, Muhammad Sarmin S. Adam, mengungkapkan, anggaran daerah yang terbatas memerlukan sinergi dengan pemerintah pusat untuk mempercepat pembangunan Sofifi.
"Meskipun pembangunan Sofifi adalah prioritas kami, mengandalkan anggaran daerah saja akan sangat sulit karena kapasitas keuangan kami terbatas," ujarnya dalam Musrenbang RPJPD Provinsi Malut Tahun 2025-2045 di Sahid Bela Ternate, Senin (12/8/2024).
Untuk mengatasi keterbatasan ini, Bappeda Malut telah mengajukan 54 usulan proyek ke pemerintah pusat, termasuk rencana pembangunan Sofifi, dengan total anggaran yang diusulkan mencapai Rp3,2 triliun.
Namun, angka tersebut masih belum mencukupi kebutuhan pembangunan infrastruktur pendukung seperti bandara dan pelabuhan, yang diperkirakan membutuhkan total anggaran hingga Rp4 triliun.
Meskipun tantangan finansial ini cukup besar, Pemprov Malut tetap optimistis. Peta jalan pembangunan telah disusun dan langkah strategis sudah diambil, termasuk pertemuan dengan kepala balai dari berbagai kementerian untuk menciptakan sinergi yang diperlukan dalam proses pembangunan.
“Kami berharap, dengan pendekatan ini, pembangunan Sofifi bisa menjadi prioritas bagi gubernur yang akan datang," imbuh Sarmin.
Sayangnya, hingga saat ini, beberapa usulan, termasuk agenda pembangunan Sofifi, masih belum mendapatkan kepastian dari pemerintah pusat. Realisasi usulan tersebut dinantikan dengan harapan pembangunan Sofifi segera mendapatkan dukungan yang memadai.
Dengan tekad kuat dan upaya yang berkelanjutan, Pemprov Malut berharap Sofifi bisa segera berkembang menjadi ibu kota baru yang modern, menjawab kebutuhan masa depan daerah ini dan menjadi pusat pertumbuhan baru di Maluku Utara. (Wy/MC Tidore)