: Bupati Sumba Barat Daya, dr. Kornelius Kodi Mete, saat membuka pertandingan olahraga antar kampung (Tarkam) tingkat Kabupaten di Lapangan Galatama Tambolaka, Kabupaten SBD, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Rabu (1/5/2024). (Foto: istimewa)
Oleh MC KAB SUMBA BARAT DAYA, Jumat, 3 Mei 2024 | 19:47 WIB - Redaktur: Bonny Dwifriansyah - 124
Tambolaka, InfoPublik – Bupati Sumba Barat Daya (SBD), dr. Kornelius Kodi Mete, membuka pertandingan olahraga antar kampung (Tarkam) tingkat Kabupaten di Lapangan Galatama Tambolaka, Kabupaten SBD, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Rabu (1/5/2024).
Turnamen Tarkam tingkat Kabupaten itu diselenggarakan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI melalui Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten SBD yang diikuti oleh masing-masing kampung sebagai perwakilan dari setiap desa yang ada di Kabupaten SBD. Kegiatan itu berlangsung pada tanggal 1-4 Mei 2024.
Hadir dalam kegiatan tersebut Tenaga Ahli Menteri Bidang Manajemen Industri, Luhur Dewanthono; Staf Ahli Menteri Bidang Manajemen Industri dan Tenaga Olahraga, Rizqi Zafira; Ketua Tim Tarkam Bali dan Nusa Tenggara, Luluk Hadiyanto; Dandim 1629/SBD, Letkol Inf. Novi Kurniawan, ST.; Wakpolres SBD, Kompol I Ketut Mastina, S.Sos.; para pejabat Kemenpora, para pengurus OPD, camat, serta seluruh peserta pertandingan Tarkam.
Dalam penyampaian kata sambutannya, Kornelius memberikan apresiasi yang tinggi kepada jajaran Kemenpora RI yang sudah menyelenggarakan kejuaraan Tarkam di SBD.
Menurut Kornelius Kejuaraan Tarkam itu akan menanamkan dan mendorong masyarakat untuk gemar berolahraga yang dapat menjadi bagian dari gerakan budaya berolahraga pada masyarakat sehingga terwujudnya gaya hidup sehat di kalangan masyarakat.
“Kejuaraan Tarkam selama empat hari ini merupakan event pertandingan dan pembinaan secara berjenjang yang menjadi proses mata rantai yang tidak boleh terputus dan dilakukan secara kontinu dan berkesinambungan untuk menghasilkan atlet-atlet yang dapat mendongkrak percepatan dan peningkatan prestasi olah raga di daerah ini," ujarnya.
Ia juga meminta para peserta lomba untuk memusatkan perhatian dan memanfaatkan secara baik wadah yang difasilitasi oleh Kemenpora RI ini melalui penyiapan psikologi atau mental tanding.
Sebab, dengan hal itu seorang atlet dapat bertanding dengan baik dan semakin termotivasi memenangi pertanidngan.
Dalam laporannya, Kadispora SBD, Yohanes Tende, SH., menyampaikan bahwa Kejuaraan Tarkam di SBD ini diselenggarakan atas dasar Keputusan Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora RI Nomor 341 tahun 2024 tentang lokasi penyelenggaraan pertandingan kejuaraan Antar Kampung Tahun 2024.
Maksud diadakan kejuaraan Tarkam adalah untuk mewujudkan dan mengembangkan event olahraga berbasis sport industry maupun sport tourism yang dapat meningkatkan perekonomian masyarakat serta dapat menggali bibit potensial pengembangan prestasi olahraga.
Sedangkan tujuannya adalah mendorong peningkatan partisipasi masyarakat dalam berolahraga, menjadikan masyarakat lebih sehat dan bugar, meningkatkan interaksi sosial antarwarga serta saling menghargai dan menjunjung persaudaraan, sporitivitas, dispilin, dan karakter yang tangguh. Menggali potensi atau bakat olahragawan masyarakat untuk dipersiapkan menuju event tingkat nasional dan internasional.
Sebagai informasi, jumlah peserta yang mengikuti kejuaraan Tarkam sebanyak 975 orang dari 11 kecamatan di SBD. Adapun cabang olahraga yang dipertandingkan adalah lari 5K, tenis meja, bola voli, senam SKJ 2022, dan senam kebugaran Kemenkes RI. (MC. Kabupaten SBD/Isto)