- Oleh MC PROV JAWA BARAT
- Selasa, 12 November 2024 | 20:45 WIB
: Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin meninjau sejumlah lokasi yang terdampak bencana gempa bumi di Kabupaten Kuningan, Jumat (26/7/2024).
Oleh MC PROV JAWA BARAT, Sabtu, 27 Juli 2024 | 22:52 WIB - Redaktur: Santi Andriani - 194
Kuningan, InfoPublik - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin meninjau sejumlah lokasi yang terdampak bencana gempa bumi di Kabupaten Kuningan, Jumat (26/7/2024). Peninjauan dilakukan untuk memastikan penanganan berjalan optimal.
Berdasarkan hasil peninjauan, Bey menuturkan bahwa masyarakat Kabupaten Kuningan tetap beraktivitas dengan normal, setelah gempa bumi mengguncang Kabupaten Kuningan pada Kamis (26/7/2024).
"Saya lihat aktivitas masyarakat tetap normal, dan tadi juga saya mengunjungi beberapa rumah, ada satu yang di pelosok bisa terdata. Jadi, sudah ada sistem mitigasi mandiri," ucap Bey.
Bey meminta kepada masyarakat Kabupaten Kuningan yang rumahnya rusak akibat gempa bumi untuk segera melapor ke perangkat desa. Hal itu bertujuan agar asesmen dapat berjalan dengan cepat. "Walaupun BPBD tetap melakukan asesmen. Sampai tadi terdapat info 16 rumah yang rusak ringan, retak-retak, dan dua fasilitas umum mengalami kerusakan," tuturnya.
Ia menjelaskan tidak ada relokasi dan pengungsian. Ditemukan satu rumah yang pada bagian rumah itu membahayakan dan sudah dilakukan pengangkatan secara gotong royong oleh warga setempat. Sementara warga pemilik bangunan sudah diungsikan ke rumah kerabatnya untuk sementara waktu.
Menurut Bey, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi akan memasang alat seismograf untuk memantau aktivitas seismik di daerah tersebut sebagai langkah antisipatif. "Untuk mengetahui bencana, agar warga tetap waspada," pungkas Bey. (MC Prov. Jabar)