- Oleh Wandi
- Sabtu, 2 November 2024 | 09:50 WIB
:
Oleh MC KAB GAYO LUES, Jumat, 26 Juli 2024 | 23:08 WIB - Redaktur: Juli - 181
Blangkejeren, InfoPublik - Sebanyak 30 orang Nadzir Wakaf di Gayo Lues yang terdiri dari unsur pemerintahan, Kemenag, ATR/BPN, Dinas Pertanahan, KUA Kecamatan dan unsur Nazhir Wakaf mengikuti pembinaan di Aula Hotel Nusa Indah, Jumat (26/7/2024).
Selain pembinaan yang akan dilaksanakan selama dua hari, para pengurus Badan Wakaf Indonesia Kabupaten Gayo Lues masa bakti tahun 2023-2026 juga turut dikukuhkan.
Pj Bupati Gayo Lues H. Jata mengatakan, pembinaan yang dilakukan tersebut sangat penting untuk meningkatkan kapasitas para nazir dengan bekal ilmu pengetahuan dan keterampilan yang memadai.
"Saya berharap melalui kegiatan ini para Nazir dapat memperoleh pengetahuan dan wawasan yang lebih luas tentang pengelolaan wakaf," harapnya.
Ketua BWI Provinsi Aceh, A. Gani Isa mengatakan, wakaf merupakan pranata keagamaan yang memiliki potensi dan manfaat ekonomi yang perlu dikelola secara efektif dan efisien untuk kepentingan ibadah dan untuk memajukan kesejahteraan umum.
"Wakaf merupakan perbuatan hukum yang telah lama hidup dan dilaksanakan dalam masyarakat, wakaf merupakan sebuah potensi yang cukup besar untuk bisa dikembargkan sesuai dengan kebutuhan zaman termasuk Wakaf Uang," ujarnya.
Tambahnya, wakaf menuntut adanya transparansi dan tata kelola yang baik dan bersih serta kredibel oleh nazirnya, mengingat statusnya sebagai harta wakaf.
"Untuk itu kepada pengurus yang baru saja dikukuhkan diharapkan bersama mitra perlu mendata ulang seluruh tanah wakaf, baik yang lama maupun yang baru," tutupnya.