- Oleh MC KAB SUMENEP
- Selasa, 26 November 2024 | 10:19 WIB
:
Oleh MC KAB SUMENEP, Sabtu, 6 Juli 2024 | 04:59 WIB - Redaktur: Juli - 154
Sumenep, InfoPublik - Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) menggelar sosialisasi Desa Ramah Perempuan dan Perlindungan Anak (DRPPA) di dua desa mandiri di Sumenep.
Desa Lobuk Kecamatan Bluto dan Desa Mandala Kecamatan Rubaru adalah desa yang memiliki status desa Mandiri.
Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan, Fatimatus Suhra kepada Media Center Diskominfo Sumenep menyampaikan bahwa kegiatan tersebut bertujuan membentuk Satuan Tugas (Satgas) Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) di tingkat desa.
"Kegiatan ini penting untuk menyosialisasikan Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak serta membentuk Satgas Perlindungan Perempuan dan Anak di desa-desa tersebut," ujarnya, Rabu (3/7/2024).
Ia juga melaporkan bahwa kegiatan di dua desa tersebut menghadirkan narasumber dari berbagai instansi terkait.
"Sosialisasi di Desa Mandala dilaksanakan pada Rabu, 26 Juni 2024 dengan menghadirkan narasumber Nurmalita dari PPA Polres, Nur Fajriyah dari Kejaksaan, acara kedua diadakan di Desa Lobuk pada Selasa, 3 Juli 2024 kemarin," imbuhnya.
Kegiatan tersebut menghadirkan 15 peserta dari berbagai unsur, seperti Pemerintah Desa, PKK, Fatayat, Muslimat, tokoh masyarakat, dan tokoh agama. Selain itu, forkopimka dari masing-masing kecamatan juga dihadirkan.
Diharapkan dengan terbentuknya Satgas PPA, Desa Mandala dan Desa Lobuk dapat menjadi desa pilot project yang ramah perempuan dan peduli anak di Kabupaten Sumenep.
"Kami berharap semua peserta yang menjadi Satgas PPA bisa mengikuti kegiatan dengan maksimal, sehingga nantinya mampu mewujudkan desa ramah perempuan dan peduli anak," harapnya.
Acara diakhiri dengan sesi tanya jawab, sharing, dan simulasi penanganan kasus yang dipandu oleh Diana. Peserta mengikuti acara dengan antusias hingga akhir. (Miko/Han/Fer)