- Oleh MC KAB BLORA
- Kamis, 12 September 2024 | 09:51 WIB
: Perkembangan nilai tukar petani pada Juni 2024. (Foto ilustrasi: istimewa)
Oleh MC PROV GORONTALO, Selasa, 2 Juli 2024 | 07:51 WIB - Redaktur: Bonny Dwifriansyah - 191
Kota Gorontalo, InfoPublik – Nilai tukar petani (NTP) Gorontalo pada bulan Juni 2024 sebesar 109,41 atau naik 1,82 persen dibanding NTP bulan sebelumnya.
Kenaikan NTP dikarenakan indeks harga yang diterima petani naik sebesar 2,56 persen dan indeks harga yang dibayar petani hanya naik sebesar 0,73 persen.
“Nilai tukar petani adalah perbandingan indeks harga yang diterima petani terhadap indeks harga yang dibayar petani,” kata kata Mukhamad Mukhanif, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Gorontalo, dalam siaran persnya pada Senin (1/7/2024).
Mukhanif menjelaskan bahwa NTP merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan/daya beli petani di perdesaan. “NTP juga menunjukkan daya tukar dari produk pertanian dengan barang dan jasa yang dikonsumsi maupun untuk biaya produksi,” ujar Mukhanif.
Dari 14 provinsi di bagian Timur Indonesia, 13 provinsi mengalami kenaikan NTP. Kenaikan NTP tertinggi pada Juni 2024 terjadi di Provinsi Sulawesi Barat yaitu sebesar 3,77 persen, dan penurunan NTP tertinggi terjadi di Provinsi Maluku yaitu sebesar 0,19 persen.
Pada bulan yang sama juga terjadi kenaikan indeks konsumsi rumah tangga (IKRT) di Gorontalo sebesar 0,72 persen yang disebabkan oleh naiknya indeks pada kelompok makanan, minuman dan tembakau, kelompok rekreasi dan olahraga, kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rumah tangga, kelompok penyedia makan dan minum, kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya, dan kelompok transportasi.
“Nilai tukar usaha rumah tangga pertanian (NTUP) Gorontalo Juni 2024 sebesar 114,32 atau naik sebesar 1,92 persen dibanding NTUP bulan sebelumnya,” ujar Mukhanif. (mcgorontaloprov)