Disdukcapil Pastikan Dokumen Kependudukan yang Sudah Diteken Secara Elektronik Tak Perlu Legalisir

: Dokumen kependudukan yang tidak perlu legalisir seperti kartu keluarga


Oleh MC KOTA BANDA ACEH, Rabu, 20 Maret 2024 | 11:15 WIB - Redaktur: Inda Susanti - 151


Banda Aceh, InfoPublik – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) kota Banda Aceh memastikan dokumen kependudukan dengan format digital yang sudah diberi tanda tangan elektronik (TTE) dan KTP Elektronik (KTP-El) tidak perlu legalisir.

Kepala Disdukcapi Banda Aceh, Emila Sovayana mengatakan, ketentuan tersebut sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 104 Tahun 2019 Pasal 19.

“Dokumen kependudukan dengan format digital yang sudah ditandatangani secara elektronik dan KTP-El tidak memerlukan pelayanan legalisir,” ujarnya di Kantor Disdukcapil Banda Aceh, Selasa (19/3/2023).

Adapun dokumen kependudukan yang tidak perlu legalisir seperti kartu keluarga, akta kelahiran dan kematian, KTP-el dan dokumen lainnya yang sudah menggunakan TTE atau sudah ada barcode-nya pada dokumen tersebut.

“Oleh karena itu, untuk mengecek keaslian dokumen masyarakat bisa memindai barcode yang ada di dokumen tersebut,” tuturnya.

Sementara itu, Emila menjelaskan, dokumen yang perlu dilegalisir atau pengesahan yaitu dokumen yang menggunakan tanda tangan manual.

Meskipun demikian, kata dia, Disdukcapil Banda Aceh masih membuka pelayanan legalisir bagi masyarakat yang memegang dokumen adminduk seperti kartu keluarga dan akta pencatatan sipil dengan model lama bertanda tangan manual atau basah. (Rid/Hz)

 

Berita Terkait Lainnya

  • Oleh Farizzy Adhy Rachman
  • Sabtu, 7 September 2024 | 18:20 WIB
Bendera IKN dan 38 Provinsi Dikibarkan dalam Acara Pembukaan PON XXI
  • Oleh Wandi
  • Jumat, 6 September 2024 | 22:12 WIB
Tim Sepak Bola Sumut Kalahkan Jawa Tengah 2-0 di PON XXI 2024
  • Oleh Wandi
  • Jumat, 6 September 2024 | 22:09 WIB
PON XXI Aceh-Sumut: Olahraga Basket Tarik Perhatian Generasi Muda