Himpun Dana Bantuan Rp12,2 Miliar di 2023, BAZNAS Temanggung Dapat Penghargaan

Temanggung, InfoPublik – BAZNAS Kabupaten Temanggung berhasil menghimpun dana bantuan masyarakat sebesar Rp12,2 miliar sepanjang 2023. Tidak hanya itu, untuk aksi peduli Palestina masyarakat Temanggung mempercayakan uang donasi sebesar Rp1,010 miliar per 31 Desember 2023

Atas capaian itu, BAZNAS Temanggung mendapat dua penghargaan dari pemda, yakni pengumpul terbanyak kedua tingkat Jateng untuk Dana Peduli Palestina dan kebijakan Pemerintah Kabupaten/Kota untuk kegiatan BAZNAS.

"Ini semua atas kerja semua pihak, terutama Bapak Pj. Bupati Temanggung yang telah mengeluarkan kebijakan yang mendukung pada kerja-kerja BAZNAS," kata Ketua BAZNAS Kabupaten Temanggung, Mansur Asnawi.

Dana sebesar Rp12,2 miliar tersebut merupakan perolehan zakat sebesar Rp10,4 miliar dan infaq/shodaqoh Rp1,8 miliar. "Penghimpunan tahun 2023 yang telah terealisasi (disalurkan-red) Rp10,041 miliar dan saldo akhir Rp2,252 miliar," ungkap Mansur Asnawi.

Pentasyarufan atau penyaluran dana tersebut, Asnawi merinci, untuk asnaf fakir teralokasi Rp832 juta, kaum miskin teralokasi Rp5,763 miliar, amil Rp1,165 miliar, mualaf Rp250 juta, ghorim Rp3,5 juta, fisabilillah Rp1,230 miliar, ibnu sabil Rp5,5 juta dan infak sebanyak Rp791 juta. Sementara donasi untuk Palestina dijelaskan Asnawi sudah disalurkan melalui BAZNAS RI ke masyarakat Palestina.

Adapun pada 2024, BAZNAS Temanggung menargetkan penghimpunan berkisar Rp12 miliar dari Rp16 miliar potensi dana bantuan masyarakat di Kabupaten Temanggung. Untuk itu, pihaknya menggandeng semua stakeholder untuk mencapai target, termasuk dalam pentasyarufan dari dana yang terhimpun.

Atas capaian BAZNAS Temanggung tersebut, Pj Bupati Temanggung Hary Agung Prabowo mengapresiasi Laporan Keuangan BAZNAS Kabupaten Temanggung sebagai bentuk keterbukaan publik, atas pengelolaan dana zakat, infaq, dan shodaqoh yang terkumpul, serta pentasyarufan atau penyalurannya.

"Kinerja itu diantaranya diraihnya Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas laporan keuangan dalam lima tahun berturut-turut," kata Pj Bupati pada Rapat Koordinasi Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di Graha Bhumi Phala, Komplek Setda, Senin 18 Maret 2024.

Opini WTP lima kali berturut-turut tersebut, lanjut Hary menandakan BAZNAS sebagai lembaga independen yang punya kapabilitas dalam pelaksanaan pengumpulan dan penyaluran dana masyarakat yang bisa dipertanggungjawabkan.

Pj Bupati juga mengapresiasi keterlibatan BAZNAS dalam pengentasan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Temanggung. Berdasar data pemda, kemiskinan ekstrem turun dari 0,79 persen menjadi 0,33 persen  atau turun 5.000 dari 7000. Harapannya, pada 2024 ini bisa nol persen. "Sehingga ke depan, yang ditangani adalah warga miskin, bukan kemiskinan ekstrem," imbuh Pj Bupati Hary Agung Prabowo.

Pada kesempatan itu, juga diberikan piagam penghargaan kepada Unit Pengumpul Zakat berprestasi. (Aiz;Chy;Ekp)