- Oleh MC KAB MUARA ENIM
- Selasa, 17 Desember 2024 | 10:36 WIB
:
Oleh MC KAB MUARA ENIM, Kamis, 22 Februari 2024 | 09:22 WIB - Redaktur: Juli - 179
Muara Enim, InfoPublik - Pj Bupati Muara Enim, Ahmad Rizali meresmikan Puskesmas Panang Enim, di Desa Lebak Budi, Kecamatan Panang Enim, Kabupaten Muara Enim, Rabu (21/2/2024).
Acara peluncuran ini sekaligus menjadi perkenalan Inovasi Program Integrasi Orang Tua Asuh Balita Stunting Menuju Generasi Emas (Piring Emas), yang merupakan program unggulan Pemerintah Kabupaten Muara Enim dalam upaya menanggulangi masalah stunting di Muara Enim.
Stunting adalah kondisi di mana pertumbuhan anak terhambat akibat kurangnya asupan gizi, yang dapat berdampak pada kesehatan, perkembangan otak, dan kualitas hidup anak di masa depan.
Menurut data Kementerian Kesehatan RI 2020, prevalensi stunting di Kabupaten Muara Enim mencapai 28,6 persen, yang termasuk kategori tinggi.
Guna mengatasi hal itu, Pemerintah Kabupaten Muara Enim meluncurkan inovasi Piring Emas, yang merupakan program integrasi orang tua asuh balita stunting.
Program ini melibatkan aparatur Sipil Negara (ASN) dan pegawai dari berbagai perangkat daerah, termasuk camat, sebagai orang tua asuh yang secara sukarela membantu memberikan bantuan tambahan asupan gizi kepada balita stunting selama 6 bulan.
Penjabat (Pj) Bupati Muara Enim H.Ahmad Rizali mengatakan, program ini diharapkan dapat mencapai target penurunan prevalensi stunting sebesar 17% pada 2024 dan di bawah 14% pada 2025.
"Ini adalah program berkelanjutan yang melibatkan semua pihak, termasuk masyarakat mampu dan pihak swasta, untuk bersama-sama menangani stunting di Kabupaten Muara Enim. Kami berharap generasi penerus kita menjadi generasi emas yang sehat, cerdas, dan berkualitas," ujarnya.
Selain peluncuran inovasi Piring Emas, acara ini juga ditandai dengan peresmian Puskesmas Panang Enim, yang merupakan fasilitas kesehatan yang dihadirkan untuk memudahkan akses masyarakat di Kecamatan Panang Enim dalam mendapatkan pelayanan kesehatan, termasuk upaya promotif, preventif, dan kuratif.
Pemerintah Kabupaten Muara Enim telah menganggarkan sekitar Rp80 miliar setiap tahunnya untuk menjamin pelayanan kesehatan yang mudah dan gratis bagi masyarakat.
Upaya peningkatan sarana dan prasarana kesehatan, termasuk gedung, alat kesehatan, obat-obatan, dan kendaraan ambulans, juga dilakukan untuk meningkatkan kualitas pelayanan di Puskesmas Panang Enim.
Diharapkan kehadiran Puskesmas Panang Enim dan inovasi Piring Emas ini akan membawa dampak positif pada pelayanan kesehatan dan penanganan stunting bagi masyarakat di Kecamatan Panang Enim.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Muara Enim, Eni Zatila mengatakan bahwa, Puskesmas Panang Enim ini dibangun dengan dana APBD dan APBN. Selain puskesmas, juga dibangun tiga rumah dinas untuk dokter umum, dokter gigi, dan pimpinan puskesmas.
"Kami berharap Puskesmas Panang Enim bisa bermanfaat untuk masyarakat khususnya di Kecamatan Panang Enim dan Tanjung Agung, dan berterima kasih kepada pemerintah Kabupaten Muara Enim yang sudah menganggarkan cukup besar untuk membiayai pelayanan kesehatan bagi seluruh warga Kabupaten Muara Enim melalui program berobat mudah dan gratis," ujar Eni.
Turut hadir dalam Peresmian Unsur Forkopimda, Asisten I, Asisten II, Staf Ahli, Kepala Opd lingkungan Kabupaten Muara Enim, Camat Panang Enim, Perwakilan TP PKK Muara Enim, dan tokoh masyarakat.