Si Mas Ganteng Mulai Disosialisasikan

Tuban, InfoPublik - Menghabiskan libur panjang dengan jalan-jalan keliling kota bisa menjadi pilihan untuk keluarga. Apalagi, berkeliling Kota Tuban naik si Mas Ganteng, yakni bus sekolah gratis yang baru diluncurkan oleh Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky, Selasa (6/2/2024).

 

Dalam rangka memperkenalkan si Mas Ganteng kepada masyarakat, Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan (DLHP) Kabupaten Tuban membuka perjalanan naik si Mas Ganteng keliling Kota Tuban secara gratis, mulai Jumat hingga Sabtu.

 

“Kita menyambut long weekend ini dengan membuka layanan keliling kota naik si Mas Ganteng. Sekaligus sosialisasi, mengenal lebih dekat si Mas Ganteng,” jelas Kabid Hubungan Darat pada DLHP Tuban, Imam S.Darmawan, Kamis (8/2/2024).

 

Tak tanggung-tanggung, 10 armada si Mas Ganteng dikerahkan untuk bisa melayani masyarakat. Masyarakat cukup datang ke Kantor Pemkab Tuban untuk bisa mengakses.

 

Adapun waktunya, untuk pelajar TK/SD pukul 07.30-11.00 WIB dan pukul 13.30-15.00 WIB untuk masyarakat umum.

 

Diketahui, pascapeluncuran bus pelajar, Selasa kemarin, si Mas Ganteng belum secara resmi beroperasi. Menurut DLHP, satu minggu setelah diluncurkan akan digunakan untuk sosialisasi, sembari menunggu penambahan kepesertaan pelajar.

 

Ia menambahkan, pemberlakuan pertama, akan dikhususkan untuk pelajar saja. “Untuk umum akan bertahap, sekaligus kita penuhi prasarananya dahulu. Jadi, ini untuk pelajar dahulu,” pungkasnya.

 

Si Mas Ganteng merupakan akronim dari Transportasi Masyarakat Kabupaten Tuban yang elegan, aman, nyaman, dan terintegrasi. Awal kemunculannya, angkutan bus gratis untuk anak sekolah ini menarik banyak perhatian dari masyarakat Kabupaten Tuban.

 

Usai diluncurkan, Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky pun langsung mencobanya. Bupati menggunakan si Mas Ganteng rute 1, untuk mengantarnya meresmikan Mobil Adminduk di Kecamatan Kerek, lalu ke Kecamatan Parengan untuk meresmikan Puskesmas, dan kemudian ke Kecamatan Singgahan untuk meresmikan RTH.

 

Bupati mengatakan, angkutan si Mas Ganteng ini menjadi jawaban dari keresahan para orang tua yang harus mengantar atau merelakan anak ke sekolah menggunakan motor karena jaraknya yang jauh.

 

Selain itu, juga sebagai salah satu solusi menurunkan angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Tuban, serta ikut menekan produksi emisi karbon dari kendaraan bermotor. (nurul jamilah/hei)