Oleh MC KOTA PEKANBARU, Senin, 22 Januari 2024 | 16:13 WIB - Redaktur: Tobari - 202
Pekanbaru, Infopublik- Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, kembali menggelar pasar murah melalui Gerakan Pangan Murah (GPM) guna membantu warga memenuhi kebutuhan pokok. Kali ini, kegiatan dipusatkan di halaman kantor Lurah Tebing Okura dan kantor Lurah Lembah Sari, Kecamatan Rumbai Timur, Senin (22/1/2024).
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru Zulhelmi Arifin menyebutkan, terdapat sejumlah bahan kebutuhan pokok yang disiapkan pada pasar murah di Okura dan Lembah Sari tersebut. "Seperti beras SPHP (Stabilisasi Pasokan Harga Pangan), gula, minyak goreng (MinyaKita) dan lainnya," ucap Ami, sapaan akrabnya.
Seperti biasa, kata dia, untuk beras SPHP ukuran 5 kilogram (kg) hanya dijual seharga Rp50 ribu, MinyaKita ukuran dua liter Rp25.000, serta gula pasir manis ukuran satu kg seharga Rp14.000.
“Kalau harga normalnya, untuk beras SPHP itu Rp57 ribu, jadi kita subsidi jadi Rp50 ribu. Gula dan minyak juga seperti itu. Untuk MinyaKita, harga maksimalnya Rp28, kita jual Rp25 ribu. Lalu gula dari harga maksimal Rp16 ribu, kita jual Rp14 ribu," ungkapnya.
Dengan adanya pasar murah, lanjut Ami, warga tidak hanya bisa mendapatkan bahan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, tetapi juga bertujuan mengendalikan inflasi akibat kenaikan harga di pasaran yang memang menjadi perhatian secara nasional.
“Karena sekarang ini kan isu nasional itu ada tiga, yakni inflasi, kemiskinan ekstrem dan stunting. Jadi diharapkan dengan kegiatan pasar murah ini bisa mengatasi tiga isu tersebut sekaligus," ujarnya.
"Untuk itu, kegiatan pasar murah ini akan terus kita lakukan secara kontinu. Setiap pekannya kita gelar di tiga titik. Kalau 2023 lalu, itu hanya dua kali dalam sepekan," tutupnya. (Kominfo6Pku/RD3/toeb)
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang, dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber infopublik.id