Hadir di Acara 2 Abad Pondok Tremas, Kabaharkam Polri, Fadil Imran Ajak Santri Jadi Penerus Peradaban

Pacitan, InfoPublik - Dua abad perjalanan panjang Pondok Tremas santri harus jadi penerus peradaban. Menjadi pilar keilmuan yang menerangi dunia, menjaga persatuan dan kesatuan dalam menghadapi pesta demokrasi. Pernyataan tersebut disampaikan Kepala Badan Pemelihara Keamanan Polri (Kabaharkam Polri), Komisaris Jenderal Polisi Mohammad Fadil Imran saat menghadiri Perayaan Dua Abad Perguruan Islam Pondok Tremas di Kabupaten Pacitan, Kamis (28/12/2023).

Kehadiran mantan Kapolda Jawa Timur tersebut tak lain untuk silaturahmi bersama keluarga besar Perguruan Islam Pondok Tremas serta wali santri di 2 abad usia pondok pesantren tertua dan terbesar di Pacitan itu.

Di hadapan para masyayikh Pondok Tremas serta ribuan wali santri Komjen M. Fadil Imran mengajak semua untuk merenung dan memahami arti perjalanan 2 abad pondok Tremas. Bukan hanya terpahat dalam sejarah namun pondok pesantren yang didirikan oleh K.H. Abdul Mannan Dipomenggolo tersebut juga mengalir nilai-nilai serta penyejuk kehidupan.

"Dua abad perjalanan panjang Pondok Tremas perlu kita renungi bersama. Santri harus menjadi pilar keilmuan yang menerangi dunia, menjaga persatuan dan kesatuan dalam menghadapi pesta demokrasi," kata Komjen Fadil.

Dirinya pun berharap, Ilmu yang sudah dikembangkan dalam dua abad ini bisa menjadi lentera tidak hanya dalam bidang agama nanun juga berbangsa dan bernegara.

"Para alumni harus menjadi suri tauladan bagi masyarakat sekitarnya. Belajar di pondok ini tidak hanya pulang menjadi guru agama," tegasnya, di hadapan wali santri dan alumni Pondok Tremas se-Indonesia.

Kabaharkam juga berkesempatan melihat salah satu asrama tertua di Pondok Tremas. Asrama Al Ausath yang telah banyak melahirkan banyak tokoh nasional dan ulama besar.

Sebelum meninggalkan Pondok Tremas, Kabaharkam Komjen Mohammad Fadil Imran didampingi Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji beserta Forkopimda, Kapolres Pacitan, AKBP Agung Nugroho, Komandan Kodim 0801 Pacitan Letkol Inf Roliyanto, Ketua DPRD Pacitan, Ronny Wahyono dan Bakorwil memberikan tanda tangan dan pesan yang dituliskan di sebuah kertas lukis. (Pemkabpacitan)