- Oleh MC KOTA BANDA ACEH
- Rabu, 27 November 2024 | 08:31 WIB
:
Oleh MC KOTA BANDA ACEH, Minggu, 3 Desember 2023 | 19:47 WIB - Redaktur: Juli - 35
Banda Aceh, InfoPublik – Pj Wali Kota Banda Aceh, Amiruddin memberikan apresiasi kepada kafilah MTQ Banda Aceh beserta official atas keberhasilan meraih gelar juara umum pada pekan Musabaqoh Tilawatil Qur'an dan Hadis ke-36 Tingkat Provinsi Aceh 2023 yang digelar di Simeulue.
Amiruddin bersama Asisten I Bachtiar dan Asisten III Faisal bersama sejumlah Kepala SKPK menyaksikan seremonial penutupan MTQ secara live dari Pendopo Wali Kota, Sabtu (2/12/2023) malam.
Ucapan syukur dan takbir terdengar membahana di Pendopo Wali Kota saat dewan hakim mengumumkan Banda Aceh keluar sebagai juara umum dengan raihan 66 poin.
Sebagaimana diketahui, Kafilah Banda Aceh keluar sebagai juara umum setelah meraih delapan juara I, tujuh juara II dan lima juara III dari berbagai cabang yang diperlombakan.
“Alhamdulillah kita sangat bersyukur atas keberhasilan Kota Banda Aceh menjadi juara umum di MTQ ke-36 ini. Tentu bukan hanya Pemerintah Kota saja yang menantikan prestasi ini, tapi juga seluruh masyarakat kota,” ujar Amiruddin.
Pj Wali Kota mengatakan prestasi tersebut merupakan hasil kerja keras para kafilah, pelatih, pembimbing dan official serta dukungan dari masyarakat kota.
Lanjutnya, pencapaian yang diraih kali ini akan menjadi motivasi bagi Pemerintah Kota dalam menjalankan dan meningkatkan program-program pembinaan melalui instansi terkait dengan harapan prestasi tersebut dapat dipertahankan.
Tak lupa, Amiruddin mengatakan Pemko Banda Aceh akan memberikan apresiasi kepada para kafilah, yakni dengan memberikan bonus kepada para juara.
Namun, Pj Wali Kota belum menyebutkan secara detail bonus seperti apa yang akan diberikan kepada para pahlawan yang telah mengharumkan nama Banda Aceh tersebut.
“Atas prestasi ini, Pemko tentu saja akan memberikan apresiasi kepada para kafilah, termasuk bonus yang layak didapatkan. Karena ini merupakan prestasi yang sangat membanggakan kita semua,” kata Amiruddin.
Disampaikan bahwa para kafilah layak mendapatkan penghargaan karena prestasi ini sudah cukup lama dinantikan, sudah cukup lama masyarakat menantikan gelar juara umum ini kembali ke Banda Aceh. "Sudah lebih dari 20 tahun, baru malam ini piala bergilir kembali ke Banda Aceh,” tambah Amiruddin.