Peran Perempuan dalam Politik di Gorontalo Alami Perbaikan

Kota Gorontalo, InfoPublik – Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak  (PPPA) Provinsi Gorontalo melaksanakan lokakarya perempuan “Partisipasi politik dan aksi kolektif pemberdayaan Perempuan Gorontalo", Kamis (23/11/2023). Kegiatan ini dibuka Plh Sekretaris Daerah Handoyo Sugiharto.

“Saat ini peran perempuan dalam politik di Provinsi Gorontalo telah mengalami perbaikan yang signifikan. Beberapa perempuan Gorontalo telah berhasil terpilih sebagai anggota legislatif dan bahkan sebagai kepala daerah,” kata Citra Tulen Kepala Bidang Kualitas Hidup Perempuan dan Pemenuhan Hak Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Provinsi Gorontalo saat membacakan laporan kegiatan.

Citra Tulen menguraikan, dengan jumlah perempuan di Legislatif hasil Pemilu 2019  di Kabupaten Bone Bolango 1 orang, Boalemo 4 orang, Kabupaten Gorontalo 7 orang, Kabupaten Pohuwato 5 orang, Kabupaten Gorontalo Utara, Kota Gorontalo Dan Provinsi Gorontalo 13 orang.

Jumlah legislatif tahun 2024 perempuan berjumlah 281 orang yang tersebar di 24 partai politik.

“Hal ini menandai langkah maju dalam menghapus hambatan tradisional yang selama ini menghambat perempuan untuk berpartisipasi dalam politik,” ujar Citra Tulen.

Namun demikian Citra Tulen masih menjelaskan meskipun ada kemajuan, perempuan masih kurang diwakili secara proporsional dalam jabatan politik.

Diperlukan upaya lebih lanjut untuk meningkatkan partisipasi perempuan dalam bidang politik, hukum sosial dan ekonomi terhadap tindakan diskriminatif perempuan  melalui pelatihan, dukungan finansial, dan advokasi.

Kapasitas hukum perempuan di Provinsi Gorontalo juga merupakan isu yang penting, meskipun terdapat peraturan hukum yang melindungi hak-hak perempuan, implementasinya seringkali belum memadai.

“Beberapa perempuan masih mengalami diskriminasi dan kekerasan dalam rumah tangga,” tutur Citra Tulen. (mcgorontaloprov/freddy)