Pemda KSB Buka Seleksi Calon Direktur Perumda Barinas

Sumbawa Barat, InfoPublik — Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), resmi membuka seleksi calon direktur Perusahaan Umum Daerah Perumda Bariri Aneka Usaha (Perumda Barinas). Seleksi dilakukan menyusul direktur sebelumnya resmi mengundurkan diri. Perumda Barinas merupakan anak usaha milik Pemerintah Daerah KSB yang selama ini bergerak diberbagai bidang usaha.

’Kita sudah mulai bentuk Panitia Seleksi (Pansel). Pendaftaran resmi membuka sejak tanggal 13 November hingga 20 November 2023,’’ jelas Sekretaris Daerah Sumbawa Barat sekaligus ketua Pansel, H. Amar Nurmansyah, Selasa (14/11/2023).

Sebagai calon Direktur, Haji Amar mengakui mereka yang berminat mendaftar dan ikut seleksi wajib memenuhi sejumlah syarat yang telah ditentukan sebelumnya. Beberapa syarat itu antara lain, calon Direktur minimal berusia 35 tahun dan maksimal 55 tahun.

‘’Untuk usia memang kita mencari yang masih produktif. Serta memahami penyelenggaraan pemerintahan,’’ katanya.

Sebagai calon Direktur, mereka juga dituntut memiliki kemampuan, terutama memahami manajerial sebuah perusahaan.

‘’Minimal pengalamannya lima tahun di bidang manajerial,’’ urainya.

Sementara syarat umum lainnya, calon Direktur Perumda Barinas tidak pernah menjadi anggota direksi, anggota komisaris yang dinyatakan bersalah yang menyebabkan badan usaha yang dipimpinnya dinyatakan pailit. Tidak pernah dihukum karena melakukan tindak pidana yang merugikan keuangan negara atau keuangan daerah.

Tidak sedang menjalani sanksi pidana dan tidak sedang menjadi pengurus partai politik, calon Kepala Daerah atau calon Wakil Kepala Daerah dan calon anggota legislatif.

‘’Untuk syarat ini wajib dipenuhi dibuktikan dengan surat keterangan yang ditandatangi di atas materai. Minimal pendidikannya S1,’’ paparnya.

Seleksi Direktur Perumda Barinas diakuinya perlu dilakukan pemerintah. Sebab, sejak direktur perusahaan ini mengundurkan diri beberapa waktu lalu, kegiatan usaha yang dilakukan perusahaan ini tidak maksimal.

‘’Karena pimpinannya kosong, tentu ini akan berimbas pada kebijakan dan peluang usaha yang akan dilaksanakan. Itu satu alasan kita membuka pansel ini,’’ tandasnya.

Amar menambahkan, seleksi ini sendiri akan ditutup hingga 20 November 2023 mendatang.

‘’Kita harap sebelum penutupan ada yang mendaftar. Sehingga kita bisa lanjut ke tahap selanjutnya,’’ tambahnya. (MC Sumbawa Barat)