:
Oleh MC KAB SLEMAN, Kamis, 19 Oktober 2023 | 09:27 WIB - Redaktur: Tobari - 18
Sleman, InfoPublik – Pengurus Daerah Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI) Kabupaten Sleman Masa Bakti 2023-2027 telah resmi dilantik pada Rabu (18/10/2023).
Bertempat di Pendopo Rumah Dinas Bupati Sleman, sebanyak 28 pengurus baru dilantik oleh Ketua Pengurus Wilayah HIMPAUDI, Zamzami Ulwiyati. Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, hadir menjadi saksi sekaligus memberikan arahan kepada pengurus baru HIMPAUDI Kabupaten Sleman.
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo menyampaikan, pengurus PAUD memiliki tantangan besar dalam mewujudkan pendidikan yang berkualitas. Bupati mengatakan bahwa HIMPAUDI memiliki peran penting dalam melakukan pembinaan tenaga pendidik anak usia dini.
“Yang perlu diperhatikan, peningkatan kualitas pendidikan di jenjang PAUD ini diharapkan dapat mewujudkan pendidikan anak usia dini sesuai dengan kebutuhan anak dan sesuai dengan usianya,” jelas Bupati.
Bupati juga mengimbau agar melalui pendidikan anak usia dini, nantinya anak akan mendapatkan stimulasi pendidikan yang menjadi bekal sebelum memasuki jenjang pendidikan berikutnya.
Untuk itu, Bupati mendukung agar pengurus HIMPAUDI dapat meningkatkan efektivitas kinerja organisasi dengan kerjasama, kekompakan, dan komitmen yang kuat untuk memberikan pendidikan terbaik.
“Semoga pengurus yang baru ini mampu meningkatkan peran HIMPAUDI Sleman dalam meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini,” pungkas Kustini.
Pada kesempatan yang sama, Ketua PD HIMPAUDI terpilih, Sri Lestari, menyampaikan pendidikan anak usia dini merupakan fase pondasi untuk membentuk karakter anak. Hal ini juga ditargetkan dapat melahirkan perilaku yang cerdas pada anak-anak.
“Attitude atau perilaku yang baik akan menjadi bekal bagi anak-anak. Untuk itu HIMPAUDI Sleman mendorong semua pihak untuk bekerjasama dalam mensukseskan PAUD khususnya di Kabupaten Sleman,” kata Sri.
Sri melanjutkan, pihaknya juga siap untuk berkolaborasi dalam pengembangan pendidikan anak usia dini. Dengan begitu, diharapkan dapat lahir kolaborasi positif dari semua pihak untuk meningkatkan kualitas pendidikan Sleman. (Sleman/toeb)