: Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan berjabat tangan dengan Ketua DPRD Kubu Raya Agus Sudarmansyah menandai sepakat dalam perubahan Kebijakan Umum Perubahan Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUPA-PPAS) tahun anggaran 2023, Selasa (19/9/2023) di ruang kantor DPRD Kubu Raya. Nota kesepakatan mengenai KUPA-PPAS disaksikan seluruh Kepala SKPD dan sembilan fraksi DPRD Kubu Raya, Sunagi Raya,Selasa (19/9/2023). Foto:Mc.Kubu Raya
Oleh MC KAB KUBU RAYA, Rabu, 20 September 2023 | 16:43 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 83
Sungai Raya, InfoPublik – Dalam sepekan perubahan Kebijakan Umum Perubahan Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUPA-PPAS) tahun anggaran 2023 disetujui Dewan Kubu Raya.
Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan menjelaskan menyangkut perubahan APBD sudah seharusnya dipercepat agar roda penyelenggaraan Pemerintahan terus bergerak.
“Sejatinya kita upayakan agar dipercepat eksekusinya. Karena inikan (program) sudah berjalan. Kita optimis KUPA ini bisa tepat waktu,”katanya usai agenda penandatangan nota kesepakatan mengenai KUPA-PPAS, Selasa (19/9/2023).
Sejak item-item KUPA dibahas secara komprehensif dan dikaji secara matang dan penguatan diposisikan di dana tak terduga. Muda juga menekankan penyerapan anggaran merata dan proporsional disetiap target kegiatan.
“Kemudian juga untuk dana-dana darurat jembatan-jembatan yang perlu diperbaiki,”imbuhnya.
Selanjutnya,perencanaan strategis yang bersifat mendesak. Item ini kata Muda menjadi prioritas apabila diperlukan yang tentunya mengesampingkan rencana-rencana lain.
“Jadi di Kubu Raya ini yang lebih diutamakan keterdesakan yang mengalahkan anggaran-anggaran yang bersifat tidak terlalu mendesak,”lanjutnya.
Sementara Ketua DPRD Kubu Raya Agus Sudarmansyah menyatakan kesepakatan telah dilakukan bersama eksekutif dengan nilai akhir belanja Rp1,7 triliun, yang masih mendasar persoalan-persoalan kebutuhan infrastruktur.
“Hal itu seperti persoalan infrastruktur jalan dan jembatan.Ia mendapatkan laporan dari masyarakat Pinang Luar dan Kubu ada jembatan yang putus sehingga harus dilakukan tindak lanjut. Dan sudah saya arahkan ke PUPR untuk melakukan langkah tanggap darurat,” jelasnya. (ird/Mc KubuRaya/Eyv)
