Pusat Kreasi Destinasi dan Fasilitas Pariwisata Akan Bangkitkan Produk UMKM

Toba, InfoPublik- Sejumlah pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) lokal menyambut baik rencana Pemerintah Kabupaten Toba, Provinsi Sumatra Utara, dalam menggenjot peningkatkan sektor kepariwisataan melalui pembangunan pusat kreasi destinasi pariwisata dan fasilitas lainnya, yang berlokasi di Kawasan Terpadu Tambunan Lumban Pea, Balige.

Program ini menjadi angin segar bagi sejumlah pelaku UMKM lokal. Salah satunya Rosita Simanjuntak, warga Desa Lumban Gaol,Balige yang memproduksi keripik ikan red devil atau sering disebut tayo-tayo.

Saat diwawancarai, Jumat (8/9/23) Rosita berharap kehadiran pusat kreasi destinasi pariwisata tersebut, dapat menampung tempat pemasaran produk-produk usaha UMKM miliknya maupun produk UMKM lainnya.

Ia menyebutkan, bahwa selama ini pemasaran melalui online. Pesanan untuk wilayah Balige dan kota terdekat diantar langsung.

Pelaku usaha lainnya, Marulak Tambunan sebagai pemilik Toko Ulos Batak di Balige. Marulak juga berharap fasilitas destinasi yang tengah dibangun, kiranya juga dapat mengakomodir tempat hasil kerajinan tangan diantaranya ulos Batak dan hasil kerajinan masyarakat lainnya untuk disuguhkan bagi wisatawan yang nantinya berkunjung ke pusat destinasi ini.

Terkait keinginan sejumlah pelaku UMKM ini, Alonso Manik selaku Pejabat Pembuat Komitmen pengerjaan Pusat Kreasi Destinasi Fasilitas Pariwisata tersebut akan menyampaikannya kepada Kepala Dinas Pariwisata Toba.

"Akan kami sampaikan keinginan mereka,"katanya.

Pembangunan Pusat Kreasi Destinasi Fasilitas Pariwisata ini, bersumber dari DAK Kementerian Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif RI Tahun Anggaran 2023 yang sudah ditampung pada APBD Pemkab Toba, sebesar Rp. 14 miliar lebih.

"Melalui anggaran ini, akan dibangun plaza pengunjung, plaza kuliner, toilet, pembuatan jalur pejalan kaki, pembangunan jalan dalam kawasan, Tourist information center (TIC) dan berbagai fasilitas pariwisata lainnya,"kata Alonso.(MC Toba jt/rik)