: Senam bersama yang dilakukan RRI Merauke dengan Ketua Bawaslu PPS, KPU PPS dan para pelajar yang merupakan pemilih pemula dalam rangka gerakan memilih cerdas di halaman kantor LPP RRI Merauke, Sabtu (2/9)
Oleh MC KAB MERAUKE, Selasa, 5 September 2023 | 08:36 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 21
Merauke, InfoPublik – Pemilu merupakan sarana untuk menentukan arah bangsa dan pemimpin yang amanah dalam lima tahun kedepan. Karena itu, melalui Pemilu dan dilanjutkan dengan Pilkada serentak 2024, maka rakyat Papua Selatan harus cerdas dalam memilih dan menentukan calon pemimpinnya baik itu presiden, legeslatif dan para kepala daerah.
‘’Warga Merauke harus cerdas dalam memilih dan menentukan pilihannya,’’ kata Kepala Kesbangpol Kabupaten Merauke Drs. Rama Dayanto, MM, dalam gerakan cerdas memilih yang digelar LPP RRI Merauke, Sabtu (2/9/2023).
Sementara itu, Devisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipatif Masyarakat dan SDM Provinsi Papua Selatan Alson Markus Kambu menjelaskan pihaknya siap untuk meningkatkan partisipatif masyarakat dalam memilih. Gerakan cerdas memilih tersebut diikuti pelajar SMA-SMK yang menjadi pemilih pemula pada Pemilu 2024 besok. Karena itu, Alson Markus Kambu mengajak agar para pelajar tersebut sebagai pemilih pemula untuk menggunakan hak pilihnya. ‘’Sebagai kaum terpelajar dan intelektual, adik-adik harus cerdas dalam memilih,’’ katanya.
Dikatakan, Pemilu merupakan sarana integrasi bangsa sehingga masyarakat juga harus bermartabat menentukan harga diri bangsa. ‘’Karena Pemilu ini menjadi sarana integrasi bangsa, sehingga saya percaya bapak ibu dan adik-adik memiliki harga diri dan mari kita memlih secara cerdas. Apalagi kita di Papua Selatan, pemilu kali ini merupakan yang pertama setelah menjadi provinsi,’’imbuhnya.
Ketua Bawaslu Provinsi Papua Selatan Marman mengajak seluruh warga Papua Selatan untuk menggunakan hak pilih dengan baik dan cermat. Sebab, Pemilu merupakan sarana demokrasi untuk memilih pemimpin-pemimpin yang berkualitas, terutama di Papua Selatan.
‘’Kami mengajak semua, untuk berpartisipasi aktif di dalam mengawasi tahapan Pemilu, terutama pemilih-pemilih pemula, kaum intelektual, para pelajar yang cerdas. Mereka adalah calon pemimpin masa depan dan harus semangat, punya integritas dan harus peka terhadap lingkungan,’’tambahnya.
Marman juga meminta partisipasi dari seluruh masyarakat Papua Selatan untuk mengawasi proses pemilu. Apabila ada pelanggaran-pelanggaran yang disinyalir melanggar proses pemilu agar segera dilaporkan ke Bawaslu. Karena pintu masuk laporan pelanggaran Pemilu adalah Bawaslu.
‘’Jaga pemilu ini dari money politik, kita jaga dari politik Sara, dan jaga jari-jari kita di media sosial yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan kita,’’imbuhnya.(McMrk/02/Ngr/Eyv)