Kementerian LHK Siap Kawal Pembangunan di Empat DOB Provinsi

:


Oleh MC KAB MERAUKE, Jumat, 11 Agustus 2023 | 15:15 WIB - Redaktur: Eka Yonavilbia - 66


Merauke, InfoPublik - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) siap untuk mengawal pembangunan di empat Daerah Otonomi Baru (DOB) Provinsi yakni Provinsi Papua Selatan, Papua Tengah, Papua Pegunungan dan Papua Barat Daya.

Hal tersebut disampaikan Sekertaris Jenderal (Sekjen) Kementrian LHK Republik Indonesia Dr. Bambang Hendroyono, MM pada pembukaan rapat kerja Lingkungan Hidup dan Kehutanan Ekoregion Papua, di swiss belhotel Merauke, Kamis (10/8/2023).

Menurutnya, yang dikedepankan sekarang ini adalah bagaimana menjamin keberlanjutan pembangunan dan berwawasan lingkungan.

‘’Kita akan kawal landscape daratan dan perairan. Ini yang kita integrasikan dalam sebuah program. Dimana ada tiga program yang kita kawal dan harus terintegrasi yakni pembangunan hutan berkelanjutan, peningkatan kualitas lingkungan hidup dan penanganan ketahanan bencana dan perubahan iklim. Tiga inilah yang harus sinergi dalam implementasi program dan mengawal untuk pembangunan ini dan juga melakukan evaluasi. Unit kerja kita namanya pusat pengendalaian pembangunan ekoregion dan untuk di Tanah Papua namanya Ekoregion Papua,’’katanya.

Dalam rapat kerja tersebut, lanjut Bambang, yang paling utama ditekankan seluruh pimpnan yang punya tugas menangani perlindungan dan pengolahan lingkungan hidup harus memahami aspek regulasi, aspek tehnis dan aspek manajemen.

‘’Kita juga mengedepankan leadership yang menjadi salah satu dalam membangun lingkungan hidup khususnya di sektor kehutanan dan sektor lain sehingga kita akan menjamin 3 hal tata kelola yakni tata kelola pembangunan hutan berkelanjutan, tata kelola lingkungan dan tata kelola karbon. Karena pengendalian perubahan iklim jadi salah stau tugas kita semua agar kita dapat menurunkan gas rumah kaca dan kita tetap terus melakukan upaya-upaya penguatan di sektor kehutanan,’’ jelasnya.

Sementara itu, Pj Gubernur Papua Selatan Dr. Ir. Apolo Safanpo, ST, MT, saat membuka rapat kerja tersebut, meminta agar sumber daya alam yang ada harus dikelola dengan baik untuk memberikan keberlanjutan bagi anak cucu kedepan.

Sumber daya alam yang ada ini bukan warisan tapi menjadi titipan yang harus dikelola secara baik dan berkelanjutan untuk keberlangsungan manusia, alam dan lingkungan kedepan. Karena jika tidak dijaga dan dikelola dengan baik maka alam dan lingkungan hidup yang ada sekarang akan rusak dan tidak ada yang diwariskan untuk masa depan anak cucu.(McMrk/02/Ng/Eyvr)