:
Oleh MC KAB RAJA AMPAT, Kamis, 3 Agustus 2023 | 13:20 WIB - Redaktur: Fajar Wahyu Hermawan - 532
Raja Ampat, InfoPublik – Pemerintah Kabupaten Raja Ampat melalui Dinas Pariwisata menggelar Pelatihan dan Sertifikasi Wisata Selam Advance dan Dive Master bagi pelaku usaha wisata yang berlangsung Senin 31 Juli 2023 – sampai Kamis, 3 Agustus 2023 di Distrik Meosmansar Kabupaten Raja Ampat.
Pelatihan seperti ini gencar dilaksanakan dengan harapan Raja Ampat bisa mandiri dalam dunia pariwisata dan dapat meningkatkan kemampuan ekonomi masyarakat lokal Raja Ampat.
Kepala Dinas Pariwisata Raja Ampat, Ellen Risamasu yang ditemui saat mendampingi Sekretaris Daerah (Setda) Raja Ampat, Dr. Yusuf Salim, M.Si saat membuka kegiatan tersebut, Senin, (31/7/2023) menyampaikan harapannya bagi pariwisata dan para peserta pelatihan tersebut.
“Saya mewakili pemda Raja Ampat dan teman- teman Dinas Pariwisata berharap melalui pelatihan ini, kalian dapat menjadi pemandu wisata selam yang berkualitas yaitu yang tidak hanya mampu memberikan pengalaman menyelam bagi wisatawan namun juga sambil tetap menjaga kelestarian lingkungan alam laut Raja Ampat,” ungkap Ellen Risamasu.
Pelatihan tersebut diikuti oleh 70 peserta yang umumnya pelaku usaha wisata di Raja Ampat tersebut terbagi dua kelompok pelatihan, 40 peserta mengikuti Pelatihan Advance dan 30 peserta mengikuti pelatihan Dive Master.
Kegiatan pelatihan tersebut dipandu oleh organisasi Guide Professional Raja Ampat (PADRA). Organisasi Padra merupakan kumpulan dari penyelam profesional asli Raja Ampat.
Dalam kegiatan ini para peserta tidak hanya menerima meteri namun juga melakukan praktek menyelam.
Ruben Sauyai selaku Ketua Guide Professional Raja Ampat (PADRA) menyampaikan harapannya untuk para peserta pelatihan tersebut.
“Saya berharap setelah kegiatan ini para peserta yang lulus dan menerima sertifikat dapat kembali melanjutkan pekerjaan mereka baik itu di resort atau homestay namun dengan kemampuan yang sudah di Upgrade”, kata Ruben.
Sesuai dengan apa yang telah disampaikan Kadis Pariwisata Raja Ampat, Ellen Risamasu, maka dalam kegiatan pelatihan tersebut peserta diarahkan untuk menandatangani surat pernyataan agar memiliki sikap melindungi alam dan budaya Raja Ampat.
Sementara itu, Sekda Dr. Yusuf Salim, M.Si yang mewakili Bupati Raja Ampat berharap para peserta setelah di sertifikasi dapat memperoleh pekerjaan yang sesuai sertifikatnya.
“Saya berharap para peserta bisa mendapat posisi pekerjaan yang sesuai dengan sertifikasi yang diterima. Disini kalian disertifikasi sebagai master dive contohnya, namun saat kembali ke resort jd tukang masak, jadi jangan seperti itu,” kata Yusuf Salim.
Tak sampai disitu, Setda lebih jauh berharap agar Raja Ampat dapat dikuasai oleh generasi Raja Ampat itu sendiri.
“Generasi Raja Ampat harus bisa tampil dan menguasi Raja Ampat dalam semua aspek, jangan hanya jadi penonton bagi negeri kita sendiri,” ungkap Yusuf Salim. (Penta Nila J/MC. Kab. Raja Ampat)