Pemkab dan Masyarakat Bone Bolango Berkomitmen Bebaskan Diri dari Peredaran Gelap Narkotika

Tapa, InfoPublik – Sekretaris Daerah Kabupaten Bone Bolango, Ishak Ntoma, menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) bersama seluruh lapisan masyarakat berkomitmen untuk membebaskan diri dari peredaran gelap narkotika melalui program nasional pencegahan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaraan gelap narkotika (P4GN).

Penegasan ini disampaikan Sekda Bone Bolango Ishak Ntoma pada pencanangan Desa se Kecamatan Tapa dan Kecamatan Tapa sebagai wilayah Bersinar Narkoba (Bersinar), di Lapangan Ippot Tapa, Sabtu (15/7/2023).

Sekda mengatakan narkoba menjadi bahaya latin yang sungguh sangat susah diberantas, sangat susah dihilangkan, karena di sana berkecimpung dan berhubungan dengan hal-hal yang menggiurkan terutama dari sisi perdagangannya.

Oleh karena itu, lanjut Ishak Ntoma, maka pemerintah daerah berkomitmen untuk bagaimana melakukan pendekatan secara lembut atau secara pendekatan moral maupun pendekatan emosional untuk bersama-sama masyarakat dan pemerintah melakukan peningkatan, pemahaman, pendidikan edukasi.

Selain itu, melakukan pendampingan kepada setiap orang atau setiap masyarakat yang terpapar narkoba ataupun yang belum, sehingga mereka paham betul bahaya narkoba ini sangat merusak terutama kehidupan anak-anak muda kita, anak bangsa.

Maka hal yang paling penting bagi kita adalah melakukan ketahanan keluarga, yaitu pendekatan secara lembut, karena dengan ketahanan keluarga dari pendidikan agama, dari pengamalan ajaran Pancasila juga dari sisi peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat ini akan sangat menjadi kekuatan yang utama bagaimana kita membentengi keluarga kita dari pengaruh narkoba itu.

“Kalau setiap keluarga sudah punya kekuatan seperti itu, Insya Allah kita bisa menghindarkan diri atau membebaskan dari pengaruh narkoba,” terang Sekda Ishak Ntoma, yang sering disapa Ishoma itu.

Kemudian pendekatan berikutnya, kata Sekda, yakni pendekatan secara kekuasaan, tentu kita melibatkan aparat keamanan dari kepolisian dan dari BNN sendiri. Tetapi Polisi juga hanya sedikit, Polisi tidak setiap hari dengan kita. Mereka juga terbatas, maka sekali lagi tetap ketahanan keluarga ini yang menjadi andalan utama.

Selanjutnya, pendekatan dengan cara cerdas. Tentu ini dengan meningkatkan semua stakeholder dari kita untuk memahami, mengetahui, mendalami bahwa narkoba itu adalah musuh utama kita.”Karena narkoba ini menjadi musuh utama, maka kita juga bersama-sama menanggulangi itu,” tegas Ishak Ntoma. (MC Bone Bolango/AKP)