:
Oleh MC Kab Sumbawa Barat, Senin, 15 Mei 2023 | 21:04 WIB - Redaktur: Kusnadi - 421
Sumbawa Barat, InfoPublik — Pemerintah Daerah (Pemda) Sumbawa Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mengapreasiasi program peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) Sumbawa Barat di bidang sepak bola usia dini. Hal tersebut disampaikan langsung Kepala BKPSDM Sumbawa Barat, H. A. Malik Nurdin di sela-sela menghadiri pembukaan liga usia dini (U-18,U-15 dan liga Disabilitas), Minggu (14/5/2023) di stadion Gibraltar, Taliwang.
‘’Pemerintah maupun ASKAB PSSI Sumbawa Barat mengapresiasi program yang dilakukan Amman Mineral ini,’’ katanya.
Diketahui, program ini sendiri merukan kerjasama Pemda KSB dengan PT AMNT untuk peningkatan SDM khususnya dibidang sepak bola. Amman Mineral menggandeng ASA Foundation dengan harapan, kedepan pengelolaan sepak bola di Sumbawa Barat lebih profesional.
‘’Kita ingin meningkatkan kualitas permainan sepak bola di KSB. Bukan saja untuk U-18 dan U-15, anak penyandang disabilitas juga mendapat perlakuan dan kesempatan yang sama,’’ jelas manager community development AMNT, Dimas Purnomo.
Kegiatan ini merupakan salah satu program besar perusahaan melalui Amman Sport Development. Pengembangan sepak bola di Sumbawa Barat dimulai dari usia dini. Pengembangan bakat dan kemampuan dari generasi muda sangat dibutuhkan untuk kemajuan sepak bola KSB kedepan.
‘’Peningkatan prestasi ini bukan saja untuk anak-anak muda Sumbawa Barat. Anak-anak penyandang disabilitas juga mendapatkan kesempatan yang sama,’’ katanya.
Program seperti ini akan terus dilaksanakan Amman Mineral. Ia memastikan kegiatan tersebut akan berkelanjutan. ‘’Program ini sudah kita mulai sejak November 2022 lalu. Tapi khusus untuk liga remaja laki-laki U-15, perempuan U-18 dan liga disabilitas kita mulai Mei ini akan berakhir Agustus mendatang,’’ tandasnya.
Dimas juga memberikan apresiasi atas dukungan yang telah diberikan semua pihak. Baik itu Pemda KSB maupun Askab PSSI Sumbawa Barat dan Universitas Cordova yang selalu mensupport program-program yang sudah dilakukan Amman Mineral selama ini.
‘’Dukungan kepada Amman Mineral untuk pengembangan olahraga di Sumbawa Barat ini tentunya sangat dibutuhkan,’’ katanya.
Ia mengakui, sepak bola di Sumbawa Barat memiliki potensi yang cukup besar. ‘’Kita lihat potensinya sangat baik. Antusias masyarakat maupun klub lokal mengikuti kegiatan ini juga tinggi,’’paparnya.
Kedepan Amman Mineral berharap kegiatan ini bisa terus ditingkatkan dan melibatkan banyak lagi klub lokal Sumbawa Barat. ‘’Ini harapan kita, agar bagaimana meningkatkan sportifitas dan profesionalitas sepak bola di Sumbawa Barat,’’ terangnya.
Khusus liga disabilitas, ini merupakan yang pertama kali digelar khususnya untuk wilayah Indonesia Timur. ‘’Program ini sebagai bentuk dukungan kami bahwa disabilitas juga punya hak yang sama untuk maju. Ini selaras dengan semangat PBB untuk menciptakan kesetaraan gender, pemenuhan hak untuk semua orang, termasuk dalam hak prestasi,’’ tambahnya.
Komitmen Amman Mineral dalam mengembangkan sepak bola bagi penyandang disabilitas juga tidak main-main. Amman Mineral secara khusus mendatangkan Dr. Becky Clark. Becky Clark merupakan mantan peraih medali emas olimpiade tunarungu yang juga bekerja sebagai pekerja sosial/psikoterapis klinis berlisensi dari Amerika Serikat. Ia memberikan layanan konsultasi serta pelatihan mental bagi berbagai atlet cabang olahraga, yang penyandang disabilitas maupun yang tidak menyandang disabilitas.
Di bidang olahraga, Becky Clark merupakan mantan pemain bola basket perguruan tinggi untuk Pat Summit dan TN Lady Vols, tiga kali Deaflympian (satu medali emas dan dua perak) untuk tim bola voli wanita Tunarungu Amerika Serikat, berkompetisi di Festival Olimpiade AS tahun 1991 dan telah berlari tujuh marathon. Ia juga merupakan pembawa obor untuk tim estafet pembawa obor olimpiade musim dingin 2002. (diskominfoksb)