:
Oleh MC KAB MALUKU TENGGARA, Rabu, 1 Maret 2023 | 05:55 WIB - Redaktur: Tobari - 341
Langgur, InfoPublik - Jumlah status Ohoi (desa) berkembang di Kecamatan Kei Besar Utara Barat (KBUB) Kabupaten Maluku Tenggara semakin meningkat dari tahun ke tahun.
Indikator Indeks Desa Membangun menunjukkan bahwa tahun 2021 dari total 25 Ohoi, seluruhnya berstatus Ohoi Tertinggal.
“Tahun 2022, sudah ada 16 Ohoi yang mampu naik status menjadi Ohoi Berkembang”, pernyataan ini disampaikan Bupati Maluku Tenggara Muhamad Thaher Hanubun saat memberikan sambutan pembukaan Musrenbang RKPD Tahun 2024 Kecamatan KBUB di Balai Ohoi Uwat,Selasa (28/2/2023).
16 Ohoi di Kecamatan KBUB yang status berkembang antara lain Ohoi Ad Ngurwul, Ad Ohoiwaf, Dangarat, Hangur, Laar, Mun Essoy, Mun Kahar, Mun Ohoiir, Mun Ohoitadiun,Mun Werfan, Ngurwalek, Ohoituf, Uwat, Uwat Reyaan, Weer Ohoiker dan Weer Ohoinam.
Beberapa variable mungkin belum meningkat secara signifikan, tetapi data ini menunjukkan bahwa ada peningkatan-peningkatan yang terjadi.
Yang masih menjadi kendala adalah infrastruktur jalan. Ruas Jalan Sp.Ngurdu-Bombay-Ad-Ohoiraut, termasuk dalam ruas prioritas Jalan Trans Pulau Kei Besar.
Untuk itu, berbagai upaya terus dilakukan untuk mempercepat penanganan ruas jalan ini. “Sesuai APBD tahun 2023 total paket kegiatan yang disalurkan ke kecamatan sebanyak 339 paket,” ungkap Bupati Hanubun.
Sumber Dana DAK sebanyak 213 paket dan sumber APBD sebanyak 126 paket.
Untuk pulau Kei Besar mendapatkan 170 paket. Dari DAK 119 paket dan APBD sebanyak 51 paket. Pulau Kei Kecil menerima 169 paket. Terdiri dari Dana DAK sebanyak 94 paket dan Dana APBD sebanyak 75 paket
Kecamatan Kei Besar Utara Barat akan menerima 28 paket kegiatan. Terdiri dari 25 paket DAK dan 3 Paket APBD.
Intervensi untuk pemenuhan sarana dan prasarana pendidikan sebanyak 20 paket. Kesehatan ada 4 paket, termasuk pengadaan Puskesmas Keliling Perairan untuk Puskesmas Mun dan Puskesmas Hoor.
Intervensi untuk sektor perikanan ada dua kegiatan. satu kegiatan berupa pengadaaan sarana penangkapan ikan sebanyak tiga paket, dan sarana budi daya rumput laut sebanyak satu paket.
“Tahun ini juga kegiatan luncuran untuk penanganan jalan yang bersumber dari dana pinjaman akan terus dilakukan,” kata bupati.
Walaupun dengan berbagai kendala yang ada, tapi komitmen untuk membangun konektivitas wilayah di kecamatan ini akan terus ditingkatkan.
Bupati Hanubun, minta dukungan dan partisipasi seluruh elemen masyarakat, bersama-sama mendukung seluruh agenda pembangunan yang ada.
Dukungan masyarakat sangat diperlukan agar semua agenda yang sudah dirancang dapat terlaksana dengan baik dan lancar. (MC.Maluku Tenggara/Riseth Ohoira/Adolof Labetubun/toeb).