Gubernur Terima Kunjungan Senior Project Officer ADB

:


Oleh MC Provinsi Sulawesi Tengah, Minggu, 29 Januari 2023 | 06:45 WIB - Redaktur: Tobari - 161


Palu, InfoPublik - Gubernur Sulawesi Tengah H. Rusdy Mastura menerima Senior Project Officer ADB Suharyani bersama Kepala Kepala Balai Kementrian PUPR dalam rangka memastikan seluruh Proyek Rehabilitasi Bencana yang bersumber dan ADB sudah berjalan baik dan menyampaikan hasilnya kepada Gubernur Sulawesi Tengah, di ruang kerja Gubernur. Jumat (27/1/2023).

Gubernur pada kesempatan itu didampingi Kepala Dinas Cipta Karya dan SDA Dr. Andi Ruly Djanggola, SE, M,Si, Tim Ahli Gubernur Bidang Infrastruktur dan Bencana Ir. Gunawan, M,Si.

Senior Project Officer ADB Suharyani, menyampaikan bahwa kegiatan proyek yang didanai ADB terkait dengan rehabilitasi bencana sudah berjalan baik dan diharapkan akhir tahun 2023 bisa terselesaikan tetapi masih ada perpanjangan waktu sampai tahun 2024 tetapi diusahakan selesai akhir tahun 2023.

Pada kesempatan itu, Kepala Balai Perumahan menyampaikan bahwa semua progres proyek rehabilitas bencana termasuk pembangunan Huntap yang direncanakan telah berjalan baik tidak ada lagi kendala semoga Huntap bisa selesai akhir tahun 2023.

Gubernur Sulawesi Tengah H. Rusdy Mastura, atas nama masyarakat Sulawesi Tengah, saya sangat berterima kasih kepada Menteri PUPR, Bank Dunia, ADB dan semua pihak yang telah mendorong percepatan penyelesaian rehabilitasi dampak bencana tahun 2018 yang lalu.

Gubernur juga menyampaikan bahwa setelah dilantik menjadi gubernur langsung mengambil kebijakan untuk memberikan dukungan untuk anggaran pembebasan tanah lokasi pembangunan Huntap termasuk lokasi pembangunan Jembatan Palu IV.

Gubernur menyampaikan untuk tata kelola SPAM ke depan akan diputuskan bersama Bupati Sigi, Donggala dan Wali Kota Palu tentang pengelolaan terbaik ke depan yang akan diputuskan.

Karena dengan Pengeboran Sumur dapat menimbulkan rongga tanah dan dapat menimbulkan risiko kepada masyarakat. Olehnya, ke depan dengan kondisi rawan bencana harus diatur perizinan dalam hal pemanfaatan air bawah tanah

"Saya berharap yang terbaik itu adalah yang paling baik untuk masyarakat," katanya.

Untuk itu, gubernur berharap agar masyarakat terdampak bencana bisa cepat mendapat hak-haknya.

"Semoga akhir tahun 2023 ini semua masyarakat terdampak langsung bencana bisa mendapatkan hak-haknya karena mereka sudah 5 tahun menunggu," kata gubernur pada kesempatan itu. (Biro Administrasi Pimpinan/toeb).