:
Oleh KOTA TANJUNG PINANG, Rabu, 11 Januari 2023 | 18:06 WIB - Redaktur: Tobari - 179
Tanjungpinang, InfoPublik - BPBD Kota Tanjungpinang bersama Dinas Perkim melakukan evakuasi pohon tumbang dan atap rumah warga terangkat yang diakibatkan hujan deras disertai angin kencang di wilayah Kota Tanjungpinang, Kepri, Rabu (11/1/2023).
Kepala BPBD Kota Tanjungpinang, Dedy Sufri Yusja melalui Kepala Seksi Rehabilitasi dan Rekonstruksi, Prayoga Dwi Putra menjelaskan pihaknya menerima laporan adanya pohon tumbang yang menutupi jalan di empat titik lokasi yang berada di kilometer 14 arah Tanjung Uban depan Vihara.
Dua titik di kelurahan kampung Bugis, tepatnya depan kantor camat dan SMP 11 Tanjungpinang, serta di Jalan Pemuda, kelurahan Sei Jang.
Setelah mendapat laporan, tim TRC langsung turun ke lokasi untuk melakukan evakuasi dan pengecekan di lapangan, dibantu dinas perkim, DLH, pihak kepolisian, TNI, dan BPBD provinsi Kepri.
"Total kejadian hari ini ada empat titik pohon tumbang. Kita turunkan 11 orang petugas TRC untuk melakukan evakuasi. Alhamdulillah, semua sudah berhasil ditangani," kata Yoga.
Selain itu, kata Yoga, pihaknya juga mendapat laporan adanya atap dua rumah warga di perumahan citra manggos, Jalan Panglima Dompak, RT. 003/RW.007 kelurahan Batu IX dan Jalan Bukit Cermin, RT. 005/RW.VII kelurahan Bukit Cermin, terangkat yang disebabkan angin kencang siang tadi.
"Hari ini juga kita ke dua rumah warga tersebut, untuk memberikan bantuan logistik berupa paket sandang, paket perlengkapan makan, kesehatan keluarga, selimut, dan family kit," ujarnya.
Yoga berujar, tidak ada korban jiwa akibat pohon tumbang dan atap rumah warga yang terangkat tersebut. Namun, total kerugian material terhadap dua rumah tersebut, pihaknya masih melakukan perhitungan dengan tim teknis.
Ia pun mengimbau kepada masyarakat Tanjungpinang yang melakukan aktivitas di luar rumah agar berhati-hati. Karena, dalam beberapa hari ini diperkirakan cuaca kurang kondusif.
Kami imbau warga agar berhati-hati apabila terjadi hujan disertai angin kencang. Kalau tidak ada keperluan mendesak diharapkan tetap berada di rumah.
"Dan apabila ada kejadian bencana atau melihat terjadinya bencana mohon segera hubungi BPBD kota Tanjungpinang melalui call center 0771-20949," ucap Yoga. (tri/toeb).
