13 Gapoktan Kota Pariaman Terima Bantuan Alsintan

:


Oleh MC KOTA PARIAMAN, Senin, 26 Desember 2022 | 20:29 WIB - Redaktur: Tobari - 232


Pariaman, InfoPublik - Sebanyak 13 gabungan kelompok tani (Gapoktan) di Kota Pariaman menerima bantuan alat dan mesin pertanian (Alsintan) berupa perontok padi dan perontok jagung.

Bantuan diserahkan Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi Ansharullah bersama Wali Kota Pariaman Genius Umar kepada ketua gapoktan di halaman Kantor Desa Sikapak Timur Kecamatan Pariaman Utara Kota Pariaman, Senin (26/12/2022).

Wali Kota Pariaman Genius Umar usai penyerahan bantuan tersebut mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi yang telah memberikan bantuan untuk kelompok tani di Kota Pariaman.

Keberhasilan pembangunan pertanian terletak pada kekuatan petani, oleh karena itu peningkatan kapasitas SDM petani dan kelembagaan harus diperhatikan.

"Salah satunya dengan memberikan bantuan bagi para petani. Hari ini 13 gapktan Kota Pariaman menerima bantuan alsintan berupa 9 unit power thresher (perontok padi) dan 4 unit corn seller (perontok jagung) yang dananya bersumber dari Provinsi Sumatra Barat,“ ungkapnya.

Berdasarkan potensi lahan sektor tanaman pangan, untuk sementara produksi padi Tahun 2022 di Kota Pariaman 9 ton/hektar dan produksi jagung 5 ton/hektar. Peningkatan produktivitas di Kota Pariaman tidak terlepas dari dukungan Pemko Pariaman dan Pemprov Sumbar.

Bantuan yang diberikan hendaknya dipergunakan dengan sebaiknya sehingga hasil pertanian di Kota Pariaman akan semakin.

"Kita juga berharap bantuan – bantuan lainnya dari Pemprov Sumbar akan lebih banyak lagi untuk kesejahteraan masyarakat di Kota Pariaman,“ harapnya.

Sementara itu Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi Ansharullah mengatakan  bahwa bantuan ini diberikan untuk membantu petani dalam meningkatkan hasil pertaniannya.

Kegiatan ini merupakan wujud dari upaya mempertahankan Sumatra Barat sebagai lumbung padi dan lumbung jagung, yang mana  Sumatra Barat adalah wilayah produsen padi dan jagung bagi provinsi-provinsi tetangga, seperti Riau, Jambi dan Bengkulu.

"Sepanjang Tahun 2022, sekitar 2.450 jenis alat dan mesin pertanian, baik untuk pra panen dan pasca panen, telah disalurkan kepada kelompok-kelompok tani yang umumnya petani pangan hortikultura dan perkebunan,“ ungkapnya.

Kita berharap dengan adanya bantuan alsintan,  petani bisa  melakukan budi daya yang efektif dan pengolahan hasil pertanian lebih efisien lagi, sehingga keberadaan alsintan ini dapat mengurangi biaya operasional petani dan meningkatkan nilai tambah produk pertanian.

"Di samping itu, pendapatan petani juga akan semakin meningkat,“ tuturnya.(dewi lestari/toeb)