:
Oleh MC KOTA PARIAMAN, Kamis, 15 Desember 2022 | 15:22 WIB - Redaktur: Juli - 133
Pariaman, InfoPublik - Wali Kota Pariaman, Genius Umar dan tiga kepala daerah lainnya di Indonesia, menerima penghargaa Satyalancana Wira Karya, bidang pengelolaan, pengembangan dan pembangunan kelautan dari Presiden RI, Joko Widodo.
Tanda penghargaan Presiden ini, disematkan oleh Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia, pada peringatan puncak Hari Nusantara 2022, di Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara, Selasa (13/12/2022).
Bahlil dalam sambutannya menyampaikan bahwa Indonesia adalah negara maritim, dan Hari Nusantara merupakan hari penting, di mana pada 13 Desember ini, ditandatangani Deklarasi Djuanda.
“Deklarasi ini menjadikan laut Indonesia lebih luas dari 3 mil menjadi 12 mil laut sehingga potensi kelautan kita semakin luas,” ujarnya.
Peringatan yang mengangkat tema “Penguatan Ekonomi Maritim melalui Kolaborasi Investasi Berkelanjutan untuk Infonesia Bangkit Lebih Kuat” ini, lebih jauh dijelaskan Bahlil bahwa ekonomi maritim merupakan ekonomi biru yang berkelanjutan bagi anak cucu kita. "Oleh sebab itu, kita harus menyiapkan SDM generasi muda dan terus menjaga potensi maritim Indonesia," terangnya.
Sementara itu, Wali Kota Pariaman, Genius Umar, usai penyematan tanda penghargaan mengatakan bahwa Kota Pariaman melalui program Satu Keluarga Satu Sarjana (Sagasaja) bidang kelautan dan perikanan serta berhasil mengoptimalkan kawasan pesisir perkotaan melalui program pengembangan kawasan ekowisata bahari berkelanjutan dan waterfront city, sehingga meningkatkan ekonomi masyarakat dan kesadaran masyarakat pada lingkungan, sesuai dengan Petikan Keputusan Presiden Republik Indonesia, Nomor 123/TK/Tahun 2021, tentang Penganugerahan Tanda Kehormatan Satyalencana Wira Karya ini.
“Kedua program unggulan ini, telah mengantarkan Kota Pariaman menerima penghargaan tersebut, tentunya itu berkat kerja keras dan kerja sama pemerintah dan masyarakat Kota Pariaman, Presiden RI melalui pemerintah pusat, telah mengakui Sagasaja dan Waterfront City, mampu menghasilkan SDM dibidang perikanan dan kelautan, pelestarian lingkunngan serta meningkatkan ekonomi masyarakat Kota Pariaman,” sambungnya.
Oleh sebab itu, lanjutnya, sesuai dengan tema peringatan Hari Nusantara ini, Kota Pariaman telah menyiapkan ekonomi biru yang berkelanjutan di Kota Pariaman.
“Kita telah memanfaatkan potensi maritim dan lingkungan di Kota Pariaman tanpa merusak lingkungan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar,” tutupnya. (eri)
