:
Oleh MC KAB TOBA, Selasa, 25 Oktober 2022 | 15:13 WIB - Redaktur: Kusnadi - 155
Toba, InfoPublik - Sejumlah 3.728 orang peserta didik SD di Kabupaten Toba mengikuti Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) tahun 2022.
Hal ini disampaikan oleh Rikardo Hutajulu selaku Plt. Kadis Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Toba di ruang kerjanya, Selasa (25/10/2022).
Rikardo menyebutkan, ANBK dilaksanakan dengan dua gelombang, yaitu gelombang 1 dilaksanakan mulai hari Senin (23/10/2022) sampai dengan hari Kamis (27/10/2022). Sedangkan gelombang ke 2 mulai hari Senin (31/10/2022) sampai dengan hari Kamis (3/11/2022).
"Jadi, ANBK adalah sebuah program evaluasi yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Tujuannya untuk meningkatkan mutu pendidikan dengan memotret input, proses dan output pembelajaran di seluruh satuan pendidikan. Asesmen Nasional perlu dilakukan dan dirancang untuk menghasilkan informasi akurat sehingga dapat memperbaiki kualitas belajar-mengajar," jelas Rikardo.
Lebih lanjut dijelaskannya, Pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer tersebut sudah 3 tahun dilaksanakan secara nasional. Asesmen Nasional bertujuan untuk menunjukkan apa yang seharusnya menjadi tujuan utama satuan pendidikan, yakni pengembangan kompetensi dan karakter murid.
"Program ANBK tidak akan mengevaluasi capaian murid secara individu, tetapi mengevaluasi dan memetakan sistem pendidikan berupa input, proses, dan hasil," ujar Rikardo Hutajulu.
Sebelumnya, Senin (24/10/22), Bupati Kabupaten Toba Ir. Poltak Sitorus didampingi Plt. Kadis Pendidikan Pemuda dan Olahraga Rikardo Hutajulu, Asisten Pemerintahan Eston Sihotang melakukan peninjauan kesiapan dan pelaksanaan Asesmen nasional berbasis komputer (ANBK) tingkat SD yang dilaksanakan di SD 173522 Simaremare Jae.
Dari peninjauan tersebut, Bupati menerima laporan terdapat 5 SD yang berdekatan digabung untuk bisa mengikuti ANBK, karena keterbatasan komputer sekolah dan jaringan internet yang belum memadai.
Di sana bupati menyebutkan dan memerintahkan Plt. Kadis Pendidikan Guna mendukung pelaksanaan program ANBK, dan ke depannya sarana prasarana di sekolah-sekolah akan dilengkapi. Namun, karena anggaran yang terbatas, maka akan diupayakan tahap demi tahap sehingga ke depannya adanya pemerataan antara sekolah di perkotaan dan pinggiran terkait sarana prasarana, mutu, serta kualitas pendidikannya. (MC Toba, vchichi/abdi)