96 Calon Anggota Panwaslu Toba Yang Lolos Ikuti Tes Wawancara

:


Oleh MC KAB TOBA, Kamis, 20 Oktober 2022 | 15:51 WIB - Redaktur: Kusnadi - 226


Toba, InfoPublik - Bawaslu Kabupaten Toba melaksanakan Tes Wawancara Calon Anggota Panwaslu Kecamatan se-Kabupaten Toba, bertempat di Kantor Bawaslu Kabupaten Toba, Rabu (19/10/2022) sekira pukul 08.00 Wib hingga selesai.

Tes wawancara bagi calon anggota Panwaslu dilaksanakan selama 2 hari yakni pada hari Rabu dan Kamis tanggal 19 - 20 Oktober 2022.

Kegiatan tes wawancara ini dipimpin langsung Ketua Bawaslu Kabupaten Toba Romson Purba, Kordiv HPPS (Hukum Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa) Japarlin Napitupulu dan PHL (Pengawasan Hubungan Antar Lembaga) Thompson Manurung.

Sebelumnya, 96 orang berhasil lolos pada tahapan tes tertulis dengan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) dengan total peserta 220 peserta.

Pada tes tertulis, kata Romson Purba, dicari enam orang di masing-masing kecamatan dengan total 16 kecamatan di Kabupaten Toba.

Dari enam orang itu, selanjutnya disaring lagi menjadi tiga orang pada tahap tes wawancara.

"Tiga calon terpilih untuk masing-masing kecamatan inilah yang nanti dilantik sebagai anggota panwaslu, atau se-Kabupaten Toba sebanyak 48 orang," katanya.

Untuk hari Pertama Wawancara Calon Anggota Panwaslu ada 8 Kecamatan dengan 6 orang per Kecamatan.

Kecamatan yang di wawancarai hari Pertama pada Rabu tanggal 19 Oktober 2022 yakni Kecamatan Siantar Narumonda (6 orang), Kecamatan Bonatua Lunasi (6 orang), Kecamatan Lumban Julu (6 Orang), Kecamatan Habinsaran (6 orang), Kecamatan Nassau (6 orang), Kecamatan Pintu Pohan Meranti (6 orang), Kecamatan Tampahan (6 orang), Kecamatan Laguboti (6 orang).

Wawancara di Hari Kedua Kamis, 20 Oktober 2022 yakni Kecamatan Sigumpar (6 orang), Kecamatan Silaen (6 orang ), Kecamatan Borbor (6 orang ), Kecamatan Porsea (6 orang), Kecamatan Ajibata (6 orang), Kecamatan Parmaksian (6 Orang), Kecamatan Uluan (6 Orang), Kecamatan Balige (6 orang ).

Romson Purba mengatakan rekrutmen panwaslu kecamatan benar-benar secara ketat dan akuntabel untuk menghasilkan orang-orang terbaik dalam menjalankan tugas mengawal pemilu.

"Karena panwaslu ini menjadi ujung tombak pengawasan di lapangan, tanggung jawabnya begitu besar agar pesta demokrasi bisa taat asas pemilu dan peraturan yang berlaku lainnya," ujarnya. (MC Toba, chichi/dnm)