Kapolres Toba Pimpin Apel Konsolidasi Kesiapan Penanggulangan Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan

Toba, InfoPublik - Kapolres Toba AKBP Taufiq Hidayat Thayeb mengatakan tujuan Apel Konsolidasi Kesiapan Penanggulangan Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan Wilayah Kabupaten Toba adalah untuk merapatkan barisan semua pihak untuk siaga dan melakukan sosialisasi pencegahan kebakaran hutan dan lahan.

Hal ini dikatakan Kapolres Taufiq didampingi Perwira Penghubung (Pabung) Kodim 0210/TU Mayor Inf.K.Napitupulu, Anggota DPRD Toba Junior Hutapea, dan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Toba Pontas Batubara seusai memimpin apel tersebut di Mapolres Toba, Kecamatan Siantar Narumonda, Kabupaten Toba, Provinsi Sumatra, Jumat (12/8/2022).

Sebelumnya Kapolres Taufiq memeriksa kesiapan barisan dan perlatan peserta yang terdiri dari personel polisi,TNI, BPBD, Satpol PP Damkar, Polisi Kehutanan dan lainnya.

Selanjutnya Kapolres menyampaikan amanat Gubernur Sumatra Utara, yang menekankan 8 poin penting terkait penanggulangan dan pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di daerah ini, yaitu:

1. Tingkatkan kepekaan kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam pelaksanaan tugas serta pahami tugas pokok dan peran masing-masing. 2. Prioritaskan upaya pencegahan karhutlah melalui pemberian sosialisasi dan edukasi secara terus-menerus kepada masyarakat dengan pemberdayaan babinkamtibmas Babinsa dan kepala desa serta pelibatan para tokoh masyarakat.

3. Bangun posko terpadu serta laksanakan manajemen lapangan yang saling bersinergi dan terorganisir dengan baik serta tidak bekerja sendiri-sendiri penanganan kartu telah harus dilakukan secara bersama-sama sehingga dapat dengan cepat mencegah timbulnya titik api yang baru.

4. Manfaatkan teknologi untuk melakukan pemetaan dan monitoring di area rawan terjadinya kerutlah serta melakukan modifikasi cuaca.

5. Berdayakan potensi masyarakat dan perusahaan dengan berbentuk regu pengendalian kebakaran hutan yang bertugas melakukan patroli dan pemahaman api.

Selanjutnya poin 6. Lakukan patroli secara rutin ke perusahaan korporasi untuk mengecek sarana prasarana penanggulangan seperti embung air kanal air selang dan pompa air serta lain sebagainya.

7. Berikan solusi kepada masyarakat dan korporasi dalam pembukaan lahan dengan tidak melakukan pembakaran lahan.

8. Lakukan langkah-langkah penegakan hukum yang tegas kepada seluruh pihak yang dengan sengaja melakukan pembakaran hutan dan lahan baik yang dilakukan oleh konsesi milik korporasi maupun masyarakat.

Ia pun menambahkan bahwa semua pihak terkait tidak bisa bekerja sendirian namun harus bersinergi dan bekerja sama. Termasuk melakukan sosialisasi berupa spanduk,imbauan ,hingga door to door kepada masyarakat dan perusahaan agar turut serta mencegah kebakaran hutan dan lahan. Apalagi saat ini cuaca panas di daerah ini cukup ekstrem.

Turut hadir dalam apel ini, Plt.Dinas Kesehatan dr.Juliwan Hutapea,Dan Sub DenPom 1/2 Kapten CPM P.Sibuea ,Peleton Kompi 125/SMB ,Plt.Kasatpol PP Harianto Butarbutar, UPT Kesatuan Pengelolaan Hutan, dan para pejabat Polres dan Kapolsek. (MC Toba rik)