:
Oleh MC KAB KAPUAS, Kamis, 4 Agustus 2022 | 18:45 WIB - Redaktur: Kusnadi - 138
Kuala Kapuas, InfoPublik - Mahasiswa KKN Kebangsaan-X di Desa Pantai sukses menggelar kegiatan Penyuluhan Budidaya Magot BSF dan budidaya ternak ayam petelur bertempat di Desa Pantai, Kecamatan Kapuas Barat, Rabu (3/8/2022). Kegiatan tersebut berhasil menyita perhatian masyarakat dengan dihadiri oleh Pejabat sementara Kepala Desa, beserta Aparat Desa lainnya.
Ini merupakan bukti bahwa masyarakat antusias mengikuti kegiatan tersebut. Penyuluhan yang dilaksanakan di depan Posko mahasiswa KKN Kebangsaan-X ini merupakan gabungan dua program kerja yang saling berkaitan yakni Penyuluhan Budidaya Magot BSF yang kemudian dirangkaikan dengan Penyuluhan Ternak Ayam Petelur.
Program ini bertujuan memperkenalkan magot sebagai pakan alternatif untuk ayam petelur ataupun itik petelur. Selain itu agar dapat menambah wawasan masyarakat Desa Pantai bagaimana cara pembudidayaan Maggot BSF .
Penjabat Sementara Kepala Desa Pantai Herdie ST dalam sambutannya turut menyampaikan rasa terima kasih kepada mahasiswa KKN Kebangsaan-X Desa Pantai yang telah memberikan penyuluhan budidaya Magot BSF ini sebagai solusi pakan alternatif untuk program budidaya ayam petelur yang mereka programkan.
“Saya sangat berterima kasih kepada adik-adik mahasiswa sekalian yang telah mengadakan kegiatan ini sehingga warga Desa Pantai jadi bisa tahu bahwa Magot BSF ini bisa kami jadikan sebagai pakan alternatif dalam beternak. Tambahan wawasan dari adik-adik terkait penyuluhan ternak ayam petelur ini juga sangat membantu kami warga desa dalam beternak selanjutnya,” ucap Hardie.
Ia juga menambahkan bahwa mahasiswa KKN Kebangsaan-X ini sangat berkontribusi banyak pada Desa Pantai dengan program-program kerja yang telah dilaksanakan. Itulah yang akan selalu diingat oleh warga desa Pantai ke depannya.
Sementara itu Dr. Lies Indrayanti, S.Hut., M.T. selaku Dosen Pendamping lapangan (DPL) mahasiswa KKN Kebangsaan-X di Desa Pantai turut menyampaikan apresiasi terhadap pelaksanaan kegiatan ini.
“Memasuki minggu kedua KKN di Desa Pantai ini dilaksanakan program budidaya Magot. Magot adalah sejenis ulat yang dapat dimanfaatkan sebagai pakan ternak. Program ini secara kebetulan juga mendukung program desa yang akan mengembangkan budidaya unggas yaitu ayam dan itik petelur, yang memerlukan pakan, dimana budidaya magot ini diharapkan dapat berkembang dengan baik di desa pantai,” pungkas Dr. Lies Indrayanti. (hmskmf)