:
Oleh MC KOTA BANJARBARU, Kamis, 23 Juni 2022 | 16:25 WIB - Redaktur: Kusnadi - 124
Banjarbaru, InfoPublik - Pemerintah Kota Banjarbaru kembali menggelar Acara Dialog atau Audiensi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarbaru dengan masyarakat, yang mana kali ini berada di Lingkungan Kecamatan Banjarbaru Selatan, bertempat di Aula Kantor Kecamatan Banjarbaru Selatan, Kamis (23/06/2022).
Dalam pertemuan ini, pokok pembahasan masih terkait dengan program Wali Kota Banjarbaru H. M. Aditya Mufti Ariffin, yakni program ‘Home Care’. Program ini merupakan salah satu program unggulan Banjarbaru Juara, yang sasaran utamanya adalah Lanjut Usia (Lansia) 60 tahun ke atas dan Penyandang Disabilitas di Kota Banjarbaru.
Program ini dihadirkan untuk pendamping dan perawatan Lanjut Usia (Lansia) dan Penyandang Disabalitas di rumah atau lingkungan keluarga. Dalam pelaksanaannya Pemerintah Kota Banjarbaru tidak membedakan perlakuan dalam segala ikhwal, yang berhubungan dengan kewarganegaraan, suku, agama, ras, golongan maupun jenis kelamin.
Wali Kota Banjarbaru H. M. Aditya Mufti Ariffin saat membuka dialog atau audiensi yang dilakukan melalui zoom meeting menyampaikan, ucapan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada jajaran Aparatur Pemerintah, Forum RT/RW, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat, dan TP PKK, beserta seluruh unsur masyarakat Kecamatan Banjarbaru Selatan.
“Terima kasih yang memberikan sumbangsih, dedikasi dan peran aktif selama ini melalui berbagai program dan kegiatan sosial kemasyarakatan demi menyukseskan program-program pembangunan khususnya Home Care,” katanya.
Tidak hanya itu, orang nomor satu di Banjarbaru juga mengatakan, dukungan dan bantuan terbaik saudara-saudara adalah ujung tombak pelayanan masyarakat dan sangat besar artinya.
“Ulun mengharapkan dukungan optimal sinergi yang solid dan semoga kerja sama kita ini dapat berlanjut dan ditingkatkan di masa mendatang. Ulun mengajak kepada seluruh hadirin sekalian, marilah kita bersama-sama dan saling bahu membahu merubah Banjarbaru Juara, Maju, Agamis dan Sejahtera,” ujarnya.
Bagi penerima layanan Home Care yang dirujuk ke Rumah Sakit rujukan, maka pihak keluarga akan mendapatkan bantuan pendampingan selama perawatan rujukan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Sedangkan untuk Lanjut Usia (Lansia) yang terlantar, miskin dan tidak ada keluarga pengganti yang bisa mendampingi akan ditawarkan pelayanan rujukan ke Panti Rehabilitasi Sosial Lansia dan akan difasilitasi pembuatan kelengkapan administrasi kependudukannya dan jaminan Pelayanan Kesehatannya yaitu BPJS.
Dalam dialog kali ini menghadirkan narasumber dari Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru dan Dinas Sosial Kota Banjarbaru.
Diinformasikan, tercatat sebanyak 110 orang yang terbagi menjadi 90 Lanjut Usia (Lansia) dan 20 Penyandang Disabilitas telah mendapatkan perhatian khusus dari Pemerintah Kota Banjarbaru. Dengan memberikan bantuan berupa paket sembako setiap bulan dan makanan siap saji setiap hari, serta layanan Kesehatan dengan mendatangi kerumah-rumah Lansia dan Penyandang Disabilitas. (Yds/Dnd/MedCenBJB).