Kepala BKN RI: Bekerja pada Era Digital 4,0, Jangan hanya Sekadar Rutinitas

:


Oleh MC KAB MANGGARAI, Jumat, 25 Maret 2022 | 09:19 WIB - Redaktur: Kusnadi - 273


Manggarai, InfoPublik – Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) RI, Bima Haria Wibisana meminta Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNSD) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (P3K) lingkup Pemerintah Kabupaten Manggarai harus bekerja dengan profesional. Bekerja jangan hanya sekadar rutinitas, namun harus mampu melakukan inovasi terutama pada era Digital 4.0.

Permintaan tersebut disampaikan Kepala BKN RI Bima Haria Wibisana, usai melakukan penyerahan SK dan Pertek NI bagi lulusan CPNSD dan P3K  tahun 2021 Lingkup Pemerintah Kabupaten Manggarai, di Aula Manggara Convention Center, Kamis (24/03).

“Saya minta para lulusan CPNSD dan P3K untuk bekerja secara professional. Jangan sampai ada pikiran bekerja hanya rutinitas yang tidak memiliki target,” pintanya.

Tidak lupa Kepala BKN Bima Haria Wibisana, mengapresiasi keberhasilan yang dicapai oleh para CPNSD dan P3K yang telah lulus seleksi tahun 2021. Baginya, para CPNSD merupakan orang-orang  terpilih yang memiliki kemampuan dan kualitas. Kemampuan dan kualitas tersebut dibutuhan dalam mendukung percepatan roda pembangunan, terutama di wilayah Kabupaten Manggarai.“

"Tunjukan bahwa anda betul-betul berkualitas sampai purna tugas. Tunjukan prestasi itu dan hindari larangan-larangan. Buat bangga keluarga, buat bangga siapa saja yang mendukung perjuangan anda terutama pada orang tua. Kalau anda belum bersujud dihadapan orang tua, ini mungkin waktu yang tepat untuk bersujud. Karena tanpa doa mereka, anda mungkin tidak akan jadi seperti ini," pesannya.

Pada kesempatan itu Bima Haria Wibisana juga menjelaskan terkait netralitas seorang Aparatur Sipil Negara. Netralitas ditunjukan oleh ASN dengan cara bekerja berlandaskan pada Pancasila, UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945, NKRI, dan Pemerintahan yang sah. Hal yang paling penting adalah jangan terlibat dalam radikalisme, konsumsi obat-obatan terlarang, dan tindakan negatif lainnya.

“Seorang ASN harus netral. Netral itu loyal kepada negara. Tidak ada terlibat dalam partai politik, tidak terlibat dalam kontestasi dan hal-hal lain yang tidak bermanfaat termasuk bijak dalam menggunakan medsos. Karena hukumannya bagi ASN yang tidak netral itu cuma satu yang diberhentikan dengan tidak hormat," tegasnya.

Di sisi lain, Kepala BKN Bima Haria Wibisana memuji keindahan alam dan budaya Manggarai. Karena itu kunjungan kerja di Manggarai untuk pertama kali ini dimanfaatkan dengan baik dengan mengunjungi Desa Adat Wae Rebo, Desa Satar Lenda.

“Saya dan rombongan akan ke Wae Rebo dan menginap. Banyak orang sudah ke Wae Rebo dan menceritakan keindahannya. Saya penasaran, karena itu kami putuskan untuk ke sana,” tutupnya.

Sementara itu dihubungi melalui sambungan telepon genggam, Bupati Manggarai, Herybertus G.L. Nabit menyampaikan terimakasih kepada Kepala BKN RI yang berkenan melakukan kunjungan kerja dan menjalankan sejumah agenda di Manggarai. Kehadiran Kepala BKN RI jelasnya, tentu berdampak positif terutama bagi rekan-rekan CPNSD dan P3K.

Bupati Hery Nabit mengaku menyesal karena pada saat Kunker ini dirinya tidak berada ditempat untuk menjalankan sejumlah agenda di luar daerah, termasuk menghadiri rapat tentang Arahan Presiden kepada Menteri, Kepala Lembaga, Kepala Daerah dan Badan Usaha Milik Negara. Rapat ini dilaksanakan di Denpasar-Bali. (MC Kab Manggarai)