Dukung Kerjasama Bahasa Dan Budaya, Bupati Agung : Harus Ada Penjelasan Tambahan

:


Oleh MC KAB PEMALANG, Rabu, 23 Februari 2022 | 15:10 WIB - Redaktur: Tobari - 265


Pemalang, InfoP:ublik - Ide kerjasama meningkatkan martabat bahasa dan sastra tegalan yang digagas para budayawan Tegal disambut baik Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo saat menjadi salah satu nara sumber dalam diskusi yang difasilitasi Balai Bahasa Jawa Tengah di gedung Arsip Kota Tegal, Selasa, (22/2/2022).

Orang nomor satu di jajaran Pemkab Pemalang ini, sepakat untuk menyatukan bahasa dan budaya pantura yang dinilai masih satu induk.

Namun untuk tidak adanya kesalahpahaman dalam memaknai bahasa pantura tersebut, pihaknya memberikan masukan agar dalam menyatukan bahasa yang ada di Tegal, Pemalang dan Brebes harus ada penyesuaian dan ada penjelasan tambahan sehingga diharapkan tidak ada kekacauan saat berdialog antara warga Tegal, Pemalang dan Brebes.

"Kami atas nama Pemkab Pemalang setuju dengan ide menyatukan bahasa tapi harus ada penyesuaian dan pemjelasan tambahan," ungkapnya.

Agung bahkan mencontohkan komunikasi antara warga Tegal dan Pemalang yang kacau dalam memaknai bahasa yang digunakan kedua warga pantura tersebut dengan dialek ngapak nya.

Pembicara dari Pemalang di diskusi tersebut ternyata membuat suasana semakin hidup, pasalnya dengan bahasa ngapak sehari hari Agung menyampaikan materi diselingi canda, tawa dan saling sapapun semakin riuh.

Apalagi saat Agung dengan dialek ngapak memberikan contoh perbedaan antara bahasa Pemalang dan bahasa Tegal membuat peserta diskusi tersenyum lebar.

Dalam kegiatan tersebut, Agung juga menerima Buku Bahasa dan Sastra Tegalan. Pemberian buku tesebut sebagai bentuk penghormatan dan apresiasi dari para Budayawan Tegal.

Selain Agung dalam diskusi yang dibarengkan dengan peluncuran buku sastra tegalan tersebut juga menghadirkan nara sumber para budayawan dan tokoh sastra tegalan, seperti Atmo Tan Sidik, Kepala Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah Ganjar Hermansyah, Rektor Universitas Bhamada Maufur. (MC Pemalang/toeb)