:
Oleh MC KAB PEMALANG, Selasa, 21 Desember 2021 | 14:23 WIB - Redaktur: Juli - 251
Pemalang, InfoPublik - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo memuji kualitas pembangunan rabat beton dan pembangunan talud di Desa Pegundan dan Desa Klareyan Kecamatan Petarukan, Senin (20/12/2021).
Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Jateng didampingi Bupati dan Wakil Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo dan Mansur Hidayat, juga Forkopimda.
Terkait pembangunan rabat beton di Pegundan, gubernur mengatakan ketika Kepala Desa diberikan tantangan untuk membangun rabat beton bisa terjawab. Rabat beton tersebut dapat dikerjakan hanya dalam waktu tiga minggu dengan kualitas fisik yang bagus dan awet.
Gubernur menjelaskan, pihaknya selalu titip kepada para Kepala Desa agar bantuan-bantuan keuangan baik dari provinsi, kabupaten maupun dana desa, bisa digunakan dengan integritas yang tinggi dan bekerjanya juga dengan kompetensi yang baik sehingga kualitasnya baik.
"Kalau kualitasnya baik insyaallah bisa awet, jalan rabat beton tersebut bisa digunakan untuk akses pertanian dan usaha taninya diharapkan juga bisa bagus," katanya.
Sementara untuk pembangunan talud di Desa Klareyan, kata gubernur juga bisa memperbaiki lingkungannya untuk mencegah banjir. Namun demikian Ganjar Pranowo titip pesan agar dalam pengerjaannya tetap berintegritas, dan kualitasnya bagus.
"Karena memang dua tahun ini kita banyak sekali melakukan refocusing saya hitung-hitung kok masih ada kesempatan dari beberapa anggaran yang yang masih bisa kita gunakan. Kita keluarkan," ungkap gubernur.
Apresiasi juga disampaikan gubernur kepada para Kepala Desa yang telah ikut melakukan pengawasan dengan baik, sehingga pekerjaan tersebut bisa bermanfaat.
Gubernur menambahkan, pekerjaan yang sumber anggarannya dari APBD dibereskan pada akhir tahun dengan mengebut.
"Kemudian untuk penurunan angka kemiskinan ekstrem yang salah satunya adalah di Pemalang kita coba lagi bantu. Gubernur juga minta bantuan dari Forkopimdanya untuk cek satu persatu sehingga kita harapkan nantinya target-target untuk pengentasan kemiskinan, perbaikan lingkungan yang ada di desa-desa bisa menjadi lebih baik," katanya.
Untuk urusan pengentasan kemiskinan, kata gubernur sudah dijadwalkan. Dikatakannya bahwa Ini merupakan kerja sama antara Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten/ Kota.
Gubernur memaparkan, Program yang dari pusat dahulu pihaknya mendapatkan pengarahan langsung dari Wapres, termasuk di dalamnya Bupati Pemalang untuk mencari, mencatat, kemudian di-topup anggaran, kita tinggal membagikan.
Menurut gubernur, pekerjaan tersebut tidak sulit, yang sulit adalah bagaimana menurunkan angka kemiskinan. Problem-problem yang mereka hadapi kata gubernur, diselesaikan, baik yang berkaitan dengan Rumah Tidak Layak Huni (RLTH), Jamban, Air bersih dan Penerangan.
Untuk itu pihaknya menambahi sendiri dengan mencarikan sumber-sumber dari CSR. "Terima kasih kepada CSR-CSR yang sudah membantu, sehingga target kita memang sebenarnya pada pertengahan bulan ini tapi sudah dua bulan ini top up-nya sudah berjalan dari Kementerian Perekonomian. mudah mudahan sudah bisa membantu kondisi masyarakat," tutup Gubernur Jateng.
Selain melakukan peninjauan, kepada masyarakat di kedua desa tersebut, gubernur mengajak masyarakat untuk ikut menyukseskan program vaksinasi.