Plt. Sekda PPU Pimpin Upacara Peringatan HKN ke-57

:


Oleh MC KAB PENAJAM PASER UTARA, Jumat, 12 November 2021 | 17:08 WIB - Redaktur: Tobari - 261


Penajam, InfoPublik - Plt. Sekda Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Muliadi, menjadi inspektur upacara puncak Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-57 yang digelar Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten PPU, bertempat di Puskesmas Gunung Intan Kecamatan Babulu, Jum'at (12/11/2021).

Dalam amanatnya Menteri Kesehatan RI Budi G Sadikin yang dibacakan langsung Plt. Sekda PPU Muliadi, mengatakan Indonesia terus melakukan perbaikan agar pandemi Covid-19 menjadi terkendali.

Hari ini, kasus Covid-19 telah menurun drastis, dari puncaknya yang terjadi di bulan Juli 2021 yang mencapai 56.000 kasus per hari.

" Hingga kini kasus Covid-19 di negara kita berada di kisaran 500 kasus per hari. Keterisian tempat tidur Covid-19 juga kini sangat rendah di kisaran 3% ," terang Muliadi.

Namun lanjutnya, meski keadaan sekarang ini turun harus juga tetap waspada, karena sebentar lagi kita menyambut libur natal dan tahun baru.

Mengingat lonjakan kasus terjadi setelah libur panjang. Ketika banyak orang berkumpul bersama keluarga dan sahabat, di sanalah Covid-19 menyebar.

" Untuk itu, saya mengingatkan kepada kita semua agar tetap disiplin memakai masker dan segeralah divaksin jika belum, gunakan aplikasi PeduliLindungi ketika ada di ruang publik serta tetap jalankan testing & tracing pada orang yang bergejala dan kontak erat ," terang Muliadi.

Ia juga menambahkan terkait reformasi fundamental pada sistem kesehatan Indonesia meliputi enam pilar transformasi yaitu transformasi layanan primer, transformasi layanan rujukan, transformasi sistem ketahanan kesehatan, transformasi pembiayaan kesehatan, transformasi SDM kesehatan dan transformasi teknologi kesehatan.

" Saya berharap, keenam pilar ini dapat menjadi kompas kita bersama. Penunjuk arah bagi kita, di mana pun kita berada, dan apa pun peran kita di dalam perjalanan ini, kita dapat bergerak ke satu tujuan yang sama yaitu Indonesia Sehat," tuturnya (Zan/Sis/toeb)