Andriyani Mamangkey Bangga Campur Sedih Jadi Pembawa Baki Pengibaran Bendera Merah Putih Dalam HUT ke-76 Kemerdekaan RI

:


Oleh MC KAB BANGGAI KEPULAUAN, Rabu, 18 Agustus 2021 | 13:05 WIB - Redaktur: Kusnadi - 2K


Salakan, InfoPublik - Terpilih sebagai pembawa baki bendera Pusaka Merah Putih untuk Kabupaten Banggai Kepulauan (BanggaiKep), siswi SMA Negeri 1 Buko Selatan Kota Kab. BanggaiKep Andriyani Mamangkey mengaku bangga bisa hadir di tengah Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 RI di Halaman Kantor Bupati Bukit Trikora Salakan, apalagi dipercayakan sebagai pembawa baki Pengibaran Bendera Merah Putih, Selasa, (17/8/2021).

Andriyani Mamangkey Putri kelahiran 11 Desember 2003 di Desa Lumbi-Lumbia, Kecamatan Buko Selatan Kab. BanggaiKep, merupakan anak dari Darwin Mamangkey (ayah) dan Aliani Seloan (ibu), Indriyani Mamangkey merupakan anak ketiga dari empat bersaudara dan merupakan putri satu-satunya dalam keluarga.

Siswi SMA Negeri 1 Buko Selatan yang saat ini duduk di kelas XII IPA, saat dihubungi pada Selasa, (17/8/2021) malam seusai melaksanakan tugas penurun Bendera Merah Putih, Andriyani Mamangkey mengatakan, ketika terpilih sebagai Pasukan Penngibar Bendera (Paskibra), setelah melalui tahap seleksi yang diikuti oleh perutusan SMA/SMK se- Kabupaten Banggai Kepulauan.

"Saya sangat senang dan bangga serta bahagia boleh menjadi salah satu Paskibra bahkan lebih membanggakan lagi ketika ditunjuk dan dipercayakan sebagai pembawa baki Pengibaran Bendera Merah Putih dalam rangka HUT ke-76 RI," tutur Andriyani.

Saat ditanya bagaimana perasaannya saat mengambil langkah untuk mengambil bendera merah putih yang akan dikibarkan diserakan oleh Pak Bupati, Andri panggilan akrab untuk Indriyani Mamangkey katakan ada sedikit deg-degan dan gugup.

"Tapi Alhamdulillah masih dapat terkontrol karena harapan saya harus menyelesaikan tugas dan tanggung jawab mulia ini sampai tuntas dan sukses," papar Andri.

Tapi di tengah rasa bangga dan bahagia atas tugas yang dipercayakan kepadanya, Andri katakan,  bercampur sedih karena momen yang berarti ini orang-orang dekatnya, mama, papa, kakak serta adik, bahkan guru tidak dapat menyaksikan langsung dari dekat karena pandemi COVID-19 sehubungan pembatasan karena penerapan protokol kesehatan.

Andriyani mengungkapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh pelatih Paskibraka BanggaiKep. "Pak Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Buko Selatan dan dewan guru, bahkan mama, papa yang sudah mendoakan saya. Alhamdulillah boleh melaksanakan tugas dengan baik dan sukses, serta teman-temanku atas dukungan yang diberikan," tutup Andriyani. (McBanggaiKep/Amos)