Pemkab Aceh Tengah Nyatakan Siap Jadi Tuan Rumah PTQ RRI Ke-22

:


Oleh MC Kab Aceh Tengah, Rabu, 5 Mei 2021 | 12:58 WIB - Redaktur: Kusnadi - 275


Palembang, InfoPublik – Bupati Aceh Tengah, Drs. Shabela Abubakar menyatakan kesiapan Kabupaten Aceh Tengah menjadi tuan rumah Pekan Tilawatil Qur’an (PTQ) Nasional Radio Republik Indonesia ke-22 yang renacananya akan digelar tahun 2022 yang akan datang. Hal tersebut dinsampaikan oleh Shabela ketika menghadiri Pembukaan PTQ Nasional RRI ke 21, Senin (03/05/2021) di Palembang, Sumatera Selatan.

Shabela menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah sudah mempersiapkan diri selama dua tahun untuk bisa menjadi tuan rumah PTQ ini.

"Selama dua tahun ini kami terus berbenah dan menyiapkan segala sesuatunya agar PTQ dapat dilaksanakan di Aceh Tengah sesuai komitmen kami dengan  pihak RRI," ungkap Shabela, Senin (03/05/2021) di Palembang.

Untuk maksud tersebut, Shabela menyatakan bahwa pihaknya sudah menyiapkan fasilitas yang dibutuhkan untuk penyelenggaraan even tingkat nasional ini

"Insya Allah seluruh fasilitas untuk penyelenggaraan PTQ tingkat nasional ke 22 tahun depan sudah kami siapkan, begitu juga dengan sarana transportasi dan akomodasi, juga sudah kami persiapkan dari sekarang," lanjutnya.

Bupati Shabela juga mengungkapkan, demi mendukung penyelenggaraan PTQ itu, selain jalur darat Takengon juga membuka akses jalur udara melalui Bandara Rembele bekerjasama dengan beberapa maskapai penerbangan.

"Selain jalur transportasi darat, kami juga sudah menjalin kemunikasi dengan beberapa maskapai penerbangan agar nantinya dapat membuka penerbangan  dari Medan dan Banda Aceh ke Bandara Rembele pada saat pelaksanaan PTQ tersebut, kami sudah mencoba menjajaki kerjasama dengan Susi Air dan Wings Air, kami juga akan menjajaki kemungkinan kerjasama dengan  Citylink," tambah Shabela.

Kesiapan Kabupaten Aceh Tengah menjadi tuan rumah PTQ Nasional RRI ke 22, menurut Shabela, selain sebagai bentuk dukungan pemerintah daerah akan syiar Islam melalui Tilawatil Qur’an, juga sekaligus untuk mempromosikan  potensi wisata dan budaya Gayo yang ada di kabupaten Aceh Tengah.

"Kesiapan kami menjadi tuan rumah PTQ, merupakan bentuk dukungan pemerintah daerah terhadap pengembangan tilawatil Qur’an, ini sejalan dengan keberadaan kami yang merupakan bagian dari daerah yang memberlakukan syariat Islam, selain itu, melalui even ini kami ingin memperkenalkan destinasi wisata yang berada di ketinggian 1200-1600 mdpl, di antaranya pesona keindahan Danau Laut Tawar dan ragam budaya Gayo yang ada di daerah kami," jelasnya.

Dalam kesempatan itu, Shabela juga berpesan kepada para kafilah dari Aceh Tengah agar senantiasa menjaga kesehatan dan mampu mempertahan prestasi. Shabela juga menyampaikan bahwa pemerintah daerah sangat mengapresiasi keberhasilan mereka yang mampu mewakili Aceh ke tingkat Nasional.

"Kepada kafilah peserta dari Aceh Tengah mudah-mudahan selalu sehat dan terimakasih telah sampai di Palembang ini, semoga membawa hasil yang baik" harapnya.

Sementara itu, Direktur LPP RRI Anhar Ahmad optimis bahwa Kabupaten Aceh Tengah sebagai tuan rumah PTQ Nasional RRI ke-52 mendatang akan berjalan sukses, melihat antusias dari Bupati Shabela yang masih menyempatkan  diri menghadiri pembukaan PTQ di Palembang ini di tengah kesibukan beliau.

"Kehadiran Bapak Bupati  di sini untuk melihat secara langsung PTQ Nasional Palembang menunjukkan komitmen yang kuat bahwa bahwa Pemkab Aceh Tengah benar-benar telah siap untuk menjadi tuan rumah PTQ Nasional ke-52, dan kami optimis PTQ ke 22 di Aceh Tengah akan berjalan sukses," kata Anhar.

Lebih lanjut, Anhar juga menjelaskan bahwa Tanah Gayo memiliki kedekatan historis dengan RRI yang pada masa perjuangan kemerdekaan Indonesia di masa lalu memegang peranan sangat penting untuk mengabarkan kepada dunia bahwa Indonesia masih ada melalui keberadaan RRI Rimba Raya..

"Untuk kita ketahui, dalam sejarah RI pernah berdiri RRI Rimba Raya yang dengan gencar menyuarakan  bahwa di sini Indonesia itu masih ada, ini artinya RRI memeng punya kedekatan historis dengan Dataran Tinggi Gayo dan Gayo tidak terpisahkan dari sejaran perkembangan RRI, itulah sebabnya Direksi LPP RRI punya perhatian khusus terhadap daerah ini," pungkasnya. (Fathan Muhammad Taufiq/MC Aceh Tengah)